Ep. 5. Kencan?

1.1K 125 5
                                    

Luis, Aura, Lucas dan Athanasia kini berada di salah satu mall daerah Obelia.

Athanasia menatap bagunan di hadapannya kagum. Ini hampir mirip festival musim semi di kota, hanya saja ini di dalam gedung besar ber-AC.

"Jangan memasang wajah bodoh seperti itu"

Athanasia langsung memandang Lucas kesal. Tak bisakah pemuda di sampingnya ini tak merusak moodnya??

"Heh! Tak bisakah kau tak merusak moodku?"

Lucas hanya tersenyum remeh, ia sangat suka dengan ekspresi yang menurutnya menggemaskan. Ia pun menarik tangan Athanasia, dan memasukannya ke saku hoodie hitam yang ia kenakan.

Athanasia sedikit kaget kala mendapat perlakuan dadakan dari Lucas. Namun tak lama setelahnya Athanasia membalas genggaman tangan Lucas dan tersenyum hangat.

Para pengunjung lainnya hanya menatap kagum kearah Athanasia dan Lucas. Bagaimana tak kagum, keduanya seperti seorang pangeran dan putri yang tengah berlibur menikmati musim panas disini.

"Hei kenapa kau memegang tanganku erat sekali?"

Lucas melirik Athanasia sebentar lalu kembali menghadap depan. "Kalau kau hilang aku bisa susah mencarimu kau tau"

Athanasia bercak kesal. Kenapa Lucas di masa lalu dan masa depan itu sama saja?

Menyebalkan!!

Lucas tersenyum geli saat melihat wajah Athanasia yang kesal setengah mati.

Hei!

Asal kalian tau wajah kesal Athanasia itu terlihat sangat lucu!!

Tiba - tiba ide cermelang muncul di otak jenius Lucas. Ia tersenyum tipis lalu menghentikan langkahnya, Athanasia refleks juga berhenti.

"Kenapa?"

Lucas menatap Athanasia yang juga menatapnya, ia menyondongkan badannya lalu berbisik pada Athanasia. "Kalau bisa teleport ngapain jalan kaki?"

Mata Athanasia terbelak kaget. Mulutnya sedikit terbuka.

Apakah Lucas sudah gila?

Ini di tempat umum lho!?

Tak masalah sih kalau tempatnya di Obelia beberapa tahun lalu, tapi ini  dijaman beradap! Semuanya akan menganggap kau hatu jika kau hilang dan tiba - tiba muncul.

Saat Athanasia hendak protes Lucas sudah menjetikan jarinya.

Sruk!

Keduanya kini berada di dekat kamar mandi lantai dua. Untung disini lumayan sepi.

Plak!!

"Aduh! Hei kenapa kau memukulku?" Protes Lucas tak terima sambil memegangi pipinya yang kena tamparan mentah dari Athanasia.

Athanasia mendengus kesal, matanya menatap tajam Lucas. "APA KAU GILA?! GIMANA KALAU ADA ORANG YANG LIHAT KITA HILANG TADI??"

Lucas menutup telinganya kala Athanasia berteriak di depannya. "Iya - iya maaf"

Athanasia membuang muka kesal, menyilangkan tangannnya di dada. Ia menggembungkan kedua pipinya, membuat siapa saja akan gemas dan ingin mencubit kedua pipi itu.

Lucas menatap Athanasia yang membelakanginya. Otak jahilnya mulai bekerja, ia pun sedikit melangkah mendekat kearah gadis bersuai pirang itu dan membisikan sesuatu tepat di telinga sang gadis.

"Hei... jangan memasang ekspresi seperti itu. Kau mau ku cium?"

Wajah Athanasia langsung memerah kala mendengar bisikan Lucas.

Reikarnasi Season 1 ( WMMAP )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang