KDRT ?

659 97 18
                                    

Sabira Putri Giannuca

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sabira Putri Giannuca

Nama yang cantik secantik wajahnya.

Sabira artinya Kesabaran yang besar.

Gian dan Raina berharap,
semoga Putri kesayangan nya itu bisa menjadi manusia yang mempunyai kesabaran dihati dan jiwanya dalam menghadapi lika liku kehidupan

______________________________________

Jakarta, 27 Maret 2021.
Pukul 1:31 PM.

Terlihat Gian yang sedang mengajak Putri kecilnya bermain.

"Biyaa mana biyaaaa, duarrrr! Eh kaget kaget"

*Terdengar suara tawa Sabira*

"Apaan si Gian bercanda nya gitu banget dah"
"Ngapa si sirik aje"
"Gak sirik, cuma di dengernya tuh gimana gitu"
"Gimana apaanya? Bilang aja kalo sirik, Biya gak pernah ketawa kaya gini kan kalo bercanda sama kamu haha jadi istri lemah lembut dulu baru nanti Biya bisa ketawa kaya gini sama kamu. Ya Biya yahh iya gak sayang?"

*Terdengar tawa Sabira*

Bugh. Raina memukul bahu Gian dengan bantal.

"Jahat banget ngomong nya!" Ucap Raina yang langsung menunjukkan wajah sedih.

"Nahloh, Mommy sedih Bi, mampus nih Daddy"

Bugh. Raina kembali memukul bahu Gian dengan bantal.

"Gak boleh bilang mampus di depan biyaa ish"
"Kamu kenapa sih?"
"Enggak!"
"Kenapa? Kamu dari kemarin kok kaya sensi terus sama aku, kenapa?"
"Aku gapapa"

Gian meletakkan Sabira di tempat tidurnya dan memberikan mainan pada Putri cantik nya itu.

"Kamu main sendiri dulu ya Biyaa, Daddy mau ngobrol sama Mommy dulu"

Tak lama Gian duduk di samping Raina.

"Kenapa?"
"Gapapa"

Gian memegang tangan Raina lembut.

"Kenapa sayang?"

Raina terdiam dengan mata yang berkaca-kaca.

"Aku ada salah yah?"
"Gak ada"
"Kamu sering cuekin aku akhir-akhir ini"
"Gak kebalik?" Tanya Raina yang membuat Gian menatap nya heran.

"Kebalik? Kamu ngerasa aku cuekin kamu?"
"Tau ah"

Gian yang menyadari sikap istrinya pun tak lama tertawa kecil lalu menghadapkan Raina ke hadapannya.

"Kamu cemburu aku sama Biya terus?"
"Hah? Cem-buru? Enggak kok siapa yang cemburu, ngaco aja kamu" ucap Raina yang mengalihkan pandangannya.

Tidak bisa di pungkiri Raina yang 1 bulan lagi berumur 20 tahun itu masih sangat labil perasaan nya.
Jiwa istri dan keibuan yang Raina miliki memang belum sepenuhnya melekat pada dirinya.

Mine! 2 : Kehidupan Baru [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang