Sedikit cerita tentang Bagas dan kejadian di part sebelumnya.
Enjoy 💙__
Bagas membawa Raina ke villa keluarga miliknya di puncak Bogor.
Seperti yang kalian tahu,
Bagas berasal dari Bali.Dia mendatangi Kota Jakarta karena kabur dari rumah.
Sebenarnya dia sedang di hukum oleh orangtuanya karena kejadian diBali saat dia menyentuh Raina dengan lancang.
Namun dia berhasil kabur lalu pergi ke Jakarta.Bagas mengidap penyakit yang mengerikan.
Dia memiliki kepribadian ganda.
Di Bali dia adalah buronan yang di kejar oleh polisi karena telah meno**i dan membunuh wanita-wanita cantik.Itulah kenapa rumahnya terdapat bunker.
Bukan semata-mata untuk bencana.
Melainkan untuk mengurung Bagas agar dia tak berkeliaran keluar.Kedua orangtua Bagas hanya bisa mengurungnya dirumah.
Mereka tak ingin Putranya masuk penjara.
Seharusnya dia di penjara.
Bahkan di hukum mati pun pantas.Jadi, bersalahkah Gian membunuh nya?
Bukan kah itu yang korban-korban diluar sana harapkan?Selama di Jakarta,
Bagas mencari-cari Raina.
Dan selama ia mencari Raina,
ia berhasil menculik dua gadis SMA.Dan sialnya.
Bagas melihat Raina saat itu yang sedang berdiri di pinggir jalan.Saat ia ingin menghampiri Raina.
Ia urungkan seketika karena seorang laki-laki menghampiri Raina.Ya, laki-laki itu Jojo.
Bagas pun memperhatikan Raina dan Jojo yang tengah mengobrol.
Dan tak lama ia melihat Raina yang menaiki mobil Jojo.
Bagas pun mengikuti mobil Jojo,
Saat Jojo pergi ke toilet, Bagas langsung berlari menghampiri Raina.Dan dari situlah semuanya terjadi.
Saat sampai di Villa.
Bagas menidurkan Raina ke tempat tidur nya perlahan."Enak nya di apain dulu ya" gumam nya tersenyum.
Bagas mencium pipi Raina lembut.
"Wanginya, tapi aku gak suka baju kamu kotor gini, aku gantiin baju aja deh. Eh tapi biar lebih dan makin penasaran lagi, aku nya mending cari orang aja buat gantiin baju kamu ya Na, hehe Raina, aku pastiin kamu jadi milik aku malam ini"
Tak lama Bagas melepaskan tali yang mengikat kencang tangan dan kaki Raina lalu ia berjalan keluar.
Bagas melihat ibu-ibu yang sedang berjalan menuju villa nya.
"Bu" teriak Bagas lantang.
"Iya mas"
"Maaf, saya boleh minta tolong?"
"Boleh mas"
"Ikut saya mau?"
"Kemana?"
"Ke villa saya, didalem ada adik saya lagi tidur. Dia susah banget buat ganti baju. Saya boleh minta tolong buat pakein dia baju gak?"Ibu tersebut terdiam beberapa detik lalu tak lama ia tersenyum.
"Boleh, saya akan bantu"
Bagas tersenyum lega.
Bagas membawa ibu tersebut ke kamar atas dimana Raina sedang tertidur.
"Ibu jangan takut Bu, saya sering ko kesini, ini villa papah saya, lagian tampang saya kan gak ada jahat-jahat nya hehe"
"Iya mas, saya percaya kok"Bagas pun membukakan pintu.
"Itu Bu"
"Owalah, sudah kaya anak kecil saja adik mu ya mas"
"Iya, dia baru aja pulang dari Korea Bu, terus saya ajak kesini, dia girang banget main tadi seharian di kebun teh, di air terjun, sampe kotor kotoran gitu. Eh dia ngantuk langsung tidur"
"Kenapa gak mas aja yang gantiin baju nya?"
"Ibu tau sendiri lah kita itu gak beda jauh umurnya, kalo dia tau nanti saya yang gantiin bajunya. Wah abis saya pagi-pagi di gebukin dia. Bilangnya pasti Kaka lancang, aku kan sudah besar ka, malu tau!! Gitu Bu pasti" ucap Bagas yang membuat ibu tersebut tak bisa menahan tawanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mine! 2 : Kehidupan Baru [✓]
RandomKehidupan baru bagi Gian dan Raina tidak menentukan kebahagiaan untuk keduanya. Banyak hal-hal tak terduga yang menimpa pasangan langka ini. Akankan cinta mereka abadi sampai maut memisahkan? So, yap Happy reading, hope you guys enjoy💙