Nine teen (19)

6.2K 679 30
                                    

"Ku dengar kamu mengenali manajer Brothel Dewi Bunga. Benarkan Mi'er? Kamu pasti tahu apa yang harus kamu lakukan kan?"

Anak dan ibu itupun tersenyum. Entah apa yang mereka rencanakan.

Happy reading<3
Dan jgn lupa pencet tombol bintangnya!!
.
.
.
.

"

Haha tentu saja bu! Aku sangat benci pada jalang itu! Dia tidak pantas Bersanding dengan para pangeran kerajaan! Hanya aku yang pantas!" Katanya dengan percaya diri yang tinggi.

Zhen Yu mengangguk. Putrinya benar. Siapa yang bodoh menolak gadis secantik Wang Mimi. Dia memiliki semuanya. Kekuatan, kekuasaan, kecantikan, kekayaan semuanya Wang Mimi punya.

"Jalang itu cocok dengan pengemis, seperti lima tahun silam. Haha"

Lan Haolin tersenyum miring.
Ia lantas pergi dari tempat itu ketika percakapan ibu dan anak itu selesai.

Malam pun tiba. Kini di ruang makan terdapat Wang Junji, Zhen Yu dan Wang Mimi. Sebenarnya Zhen Yu memohon kepada suaminya agar Wang Mimi diperbolehkan makan bersama. Alasannya yaitu untuk menjaga keharmonisan keluarga.

"Dimana anak itu?" Tanya Wang Junji pada Zhen Yu.

"Maksudmu Haolin? Dia tidak memunculkan wajahnya sedari tadi" Balas Zhen Yu

"Untuk apa mencari dia ayah? Seperti orang penting" Timpal Wang Mimi kesal. Moodnya memburuk hanya dengan mendengar nama Wang Holin.

Jika bukan karena perintah Riu Wang, akupun tidak sudi memanggil anak tidak tahu diuntung. Batin Wang Junji.

"Ini perintah Riu Wang untuk memperlakukan dia dengan baik"

"APA!!" Kaget ibu dan anak itu.

Apa maksudnya Riu Wangye dengan perintah itu? Mungkinkah dia memiliki perasaan pada jalang kecil itu?! Ini tidak bisa dibiarkan.

Begitulah kesimpulan dari pemikiran ibu dan anak.

"Cepat panggil! Tidak usah banyak bicara!" Dia sudah lapar. Bahkan masih harus menunggu Haolin.

"Dayang Yun, cepat panggil gadis itu. Jika tidak mau, katakan bahwa ini perintah! Tapi jangan melakukan kekerasan padanya" Perintah Zhen Yu pada Dayang Yun dengan mengecilkan volume suara di kalimat terakhir.

"Baik nyonya"

Pelayan Yun pergi dengan ditemani dua orang dayang berjalan menuju kediaman Lan Haolin.

Setelah sampai, mereka terkejut. Bagaimana tidak terkejut!! Kediaman Lan Haolin itu selama lima tahun ini tidak terurus dan tidak ada yang membereskannya. Menginjakkan kaki pun tidak sudi. Lantas mengapa sekarang sangat berbeda?!

Dulu rumput menjulang tinggi, pepohonan bercabang merembet ke tembok-tembok, banyak sampah, debu dan kumuh. Dan sekarang terlihat 180° berbeda. Bahkan sekarang terlihat lebih nyaman dan sejuk.

Mereka tercengang. Siapa yang melakukan perbaikan ini?! Tidak mungkin gadis itukan? Walaupun bisa, tentu tidak semua dalam sehari kan?!!!

 Siapa yang melakukan perbaikan ini?! Tidak mungkin gadis itukan? Walaupun bisa, tentu tidak semua dalam sehari kan?!!!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Lan Hao LinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang