Chapter 6

699 52 3
                                    

Akhir Tahun 2015

Third Person's POV
Sudah sebulan semenjak MMA diselenggarakan, dan saat ini BTS sedang menikmati libur akhir tahun yang diberikan oleh Bang Pd-nim karena tahun ini BTS benar benar bekerja keras. "Semua jadwal kalian di akhir tahun ini ku kosong kan semua. Lakukan lah kegiatan di akhir tahun seperti orang lain" ungkap Bang Pd-nim. Dan seperti orang orang lain nya, para member bangtan akan mengadakan pesta tahun baru yang mereka selenggarakan di dorm dengan mengundang para manager dan pdnim nya sekalian merayakan kesuksesan yang telah bangtan terima di tahun 2015. Tahun 2015 akan menjadi tahun yang akan sangat mereka ingat karena di tahun ini adalah tahun dimana langkah kesuksesan mereka dimulai.
.
.
Sama hal nya dengan Red Velvet, mereka juga akan mengadakan pesta tahun baru tapi mereka tidak akan mengundang siapa pun, hanya para member nya saja, mereka berdalih "cukup saat ada jadwal saja kita diomeli manager oppa karena makan terlalu banyak daging, tapi tidak dengan malam tahun baru" yang ternyata di prakarsai oleh Joy dan mendapat persetujuan Irene karena dia benar benar ingin merayakan kesuksesan yang mereka terima di tahun 2015. Di tahun ini, Red Velvet benar benar mendapatkan banyak cinta dari penggemar dan mereka sangat bersyukur akan hal itu.
.
.
.
.
.
Tahun 2016

BTS Jin's POV
Aku sedang bersiap untuk melakukan take vocal untuk lagu terbaru kami yang rencana nya akan di release pertengahan tahun 2016, saat sedang menunggu giliran untuk masuk ke studio, aku memutuskan untuk mengirim pesan singkat pada seorang wanita yang kumintai nomor nya di MMA kemarin, butuh keberanian yang besar untuk meminta nomor nya you know? Tapi beruntung nya bagi ku, dengan sukarela dia memberikan nomor pribadi nya kepada ku, padahal ku kira dia akan menolak permintaan ku. Lucky, hehehe.

Flashback on
Saat sedang di area backstage untuk bersiap melakukan performance di MMA, Aku melihat dia yang sedang berdiri di dekat tangga menuju panggung bersama partner MC nya yang seperti nya sedang membahas susunan acara sampai partner MC nya pergi mungkin untuk ke toilet dan dia pun berdiri sendirian disana. Awal nya aku hanya akan menatap dia dari jauh seperti yang biasa ku lakukan tapi Namjoon memberi ku saran untuk mendatangi nya, "hyung, datangi dia. Jangan hanya menatap dari jauh terus, lagipula ini satu satu nya kesempatan mu untuk mendekati Irene-ssi" itulah perkataan Namjoon yang mendapat dukungan semua member, "buruan hyung!" Suruh member ku. Aku pun tidak bisa menghindar lagi, lagipula perkataan Namjoon benar, ini satu satu nya kesempatan ku. "Kamu pasti bisa Kim Seokjin" batin ku.
Flashback off

"Kau sedang apa noona?" Itulah pesan yang ku kirim kepada wanita itu yang dibalas "aku saat ini sedang istirahat saja seokjin-ah, kalau seokjin-ah sendiri?" beberapa saat kemudian, yang kubalas "hari ini aku akan take vocal noona", "wah semangat Seokjin-ah!" Dan aku pun hanya terkekeh melihat balasan pesan nya yang terkesan imut. "Bagaimana dia lebih tua setahun dibanding aku?" Batin ku, lalu segera kubalas "baiklah noona, giliran ku tiba. Bye noona" yang dibalas "fighting!" Oleh nya
.
.
Red Velvet Irene's POV
Saat dia mendatangi ku di backstage, setelah berbincang sedikit dengan nya sebelum dia tampil, dan saat dia meminta nomor ku, aku dapat merasakan detakan jantung ku ini tidak seperti biasa nya. Sangat cepat. Apalagi saat melihat wajah malu malu nya saat berusaha meminta nomor ku, ekspresi nya membuat ku gemas sampai sampai aku rasa nya ingin mencubit pipi nya tapi tentu saja harus ku tahan.

Kejadian dia meminta nomor ku belum ku beritahu ke member ku supaya tidak terjadi kehebohan, tapi tetap aku harus memberitahu mereka cepat atau lambat, tapi untuk saat ini masih kuputuskan untuk menjadi rahasia kecil ku.

"Wah dia lagi take vocal, apakah untuk comeback terbaru nya ya?" Gumam ku, "Apa eonnie? Apa eonnie mengatakan sesuatu?" ungkap Seulgi, "ah tidak Seul, aku tidak mengatakan apapun" ucap ku bohong "ah baiklah eonnie mungkin aku salah dengar" jawab Seulgi. "Maafkan aku Seul" ucap ku dalam hati. Saat ini kami sedang tidak ada jadwal dan hanya ada aku, Seulgi, dan Joy yang sedang berada di dorm, dan semenjak MMA kemarin Joy jadi lebih sering berada di kamar dan sering ku mendengar kalau dia sedang berbicara di telfon tapi aku tidak dapat mendengar suara orang yang sedang joy telfon. Mungkin keluarga nya, itu lah yang selalu ku katakan pada diriku. Mencoba untuk positive thinking.

Third Person's POV
Setelah menyelesaikan take vocal nya, Jin pun kembali ke tempat latihan nya untuk kembali melatih choreography lagu terbaru nya, gerakan nya yang terbilang susah pun berhasil membuat dia kebingungan dan gerakan nya yang melelahkan membuat nya berpikir "bagaimana lagu seperti ini bisa dibawakan secara live? Dan apakah aku bisa?" Itulah beberapa keraguan seokjin saat tengah berlatih, tapi seketika dia teringat dengan ARMY dan membayangkan akan betapa keren nya dia akan tampil di depan ARMY dengan choreography ini dan akan betapa keren nya dia akan tampil di depan dia.

Saat sudah memasuki area ruang tamu dorm, Jin langsung dikejutkan oleh member nya yang sudah berkumpul di meja yang ternyata tengah menunggu diri nya. "Darimana saja hyung?" Ucap Yoongi yang akhirnya di jawab oleh Seokjin "aku habis berlatih choreography lagu terbaru kita" dan semua member BTS pun terlihat terkejut karena mereka baru diberi video demo dance practice nya itu 2 hari yang lalu. "Wah sumpah aku bangga dengan Jin hyung" ucap J hope yang berhasil membuat Seokjin memerah terutama di bagian telinga. "Yokshi main dancer Kim Seokjin" ucap Jimin yang disambut kekehan Seokjin dan dibalas "aku harus mengalahkan rival ku Namjoon you know?" Dan gelak tawa para member pun pecah di dalam dorm, dan setelah itu pun Seokjin pergi untuk mandi karena badan nya sudah lekat oleh keringat hasil jerih payah nya dan segera membuat makan malam untuk para dongsaeng nya dan untuk dia sendiri tentu nya.

Red Velvet Irene's POV
"Kemana dia? Sedari siang dia belum membalas pesan ku! Apa apaan dia?!" Batin ku sambil mengacak acak sprai kasur ku dan tak lama kemudian hp ku berbunyi menandakan bahwa sebuah pesan telah masuk,

Seokjin-ah
Maaf noona aku sangat sibuk hari ini

                                                                Me
Iya tidak apa apa Seokjin-ah, memang apa yang membuat mu sibuk hari ini?

Seokjin-ah
Sehabis take vocal aku langsung berlatih choreography noona dan itu sangat melelahkan

                                                               Me
Oh baiklah, kau harus istirahat yang cukup Seokjin-ah, jangan sampai kelelahan okay?

Seokjin-ah
Baiklah kalau begitu noona, aku istirahat dulu ya. Noona juga harus istirahat okay?

                                                              Me
Arraseo arraseo kkkkkk selamat malam Seokjin-ah

Seokjin-ah
Selamat malam juga Bae noona kkkk

"Apa apaan dia memanggil ku begitu?!" ucap ku sambil mengguratkan senyuman karena entah kenapa aku suka panggilan 'Bae noona' yang dia ketikan itu. "Ah sudahlah aku akan tidur" Tak berselang lama, aku pun tertidur sambil tersenyum karena entah kenapa setelah mendapatkan pesan dari nya, hati ku pun menjadi tenang.

BTS Jin's POV
"Wah noona, kau selalu saja bisa membuat jantung ku berdegup tidak karuan" gumam ku saat selesai membaca kembali pesan yang dikirimkan oleh Irene noona. Aku pun mengecek jam dan ternyata waktu sudah menunjukan pukul 10 malam, "ah sudah malam, aku harus istirahat seperti titah Bae noona kkkk" dan tak lama aku pun tertidur dengan senyuman di wajah ku.

.
Annyeong yorobun, gimana cerita nya? Semoga reader reader semua suka ya.
Author gaakan pernah bosen untuk selalu berterima kasih kepada reader yang udah baca LOVE IS YOU.
Makasih yang udah baca^^

LOVE IS YOUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang