Meet Again!|We Got Married| [REVISI]

31.We Got Married

Hari ini Jimin mengajak Dahyun jalan-jalan.Walaupun hanya mengelilingi kota seoul,tapi mampu membuat Dahyun tersenyum lebar hari ini.

Melihat senyum manis milik istri virtualnya itu membuat hatinya bahagia.Ia merindukan Dahyun yang dulu,ia sangat merindukan Dahyunnya yang selalu tersenyum kepadanya,ia benar-benar merindukan Dahyun yang dulu.

Bisa dibilang,jika kisah mereka memang berbeda dari kisah pemeran dari acara ini sebelumnya yang memiliki banyak misi yang harus mereka selesaikan.Karena memang mereka melakukan apa yang sudah dikatakan oleh Produser itu.

Setelah menempuh beberapa jam,mereka sampai didepan rumah tempat tinggal mereka selama dalam acara ini.

Jimin mematikan mobilnya dan langsung menghadap sang istri yang berada disampingnya.Ia terdiam sejenak lalu tersenyum tipis saat mendapati Dahyun yang sedang tidur sekarang.

Tangannya terulur mengusap kepala Dahyun lembut.Melihat Dahyun seperti ini,membuat hatinya selalu menghangat melihatnya.Ia berpikir tidak ingin menyelesaikan acara ini agar bisa bersama Dahyun seterusnya.Tapi itu tidak mungkin ia lakukan.

"Dahyun-ah?"panggilnya dengan mengusap pipi Dahyun lembut.

Dahyun yang merasa terganggu hanya mengubah posisi kepalanya menghadap keluar jendela.Ia sama sekali tidak membuka matanya walau hanya sedikit.

Jimin yang melihat itu tersenyum kecil.Ternyata tidak segampang itu untuk membangunkan istrinya ini.

Jimin mendekatkan wajahnya kearah Dahyun,lebih tepatnya ke telinga Dahyun."Sayang?..kita sudah sampai"katanya berbisik dan mengecup pipi Dahyun.

Dahyun menghadap kearah Jimin dan membuka matanya sedikit."apa yang kau lakukan?"tanyanya dengan menatap Jimin yang kini menatapnya lembut.

Jimin menggenggam tangan Dahyun dan mengecupnya singkat."tentu saja membangunkan istriku"katanya yang membuat Dahyun menatapnya sekilas dan menatap kearah lain.

Dahyun menghela nafasnya pelan dan menatap Jimin."kita harus turun sekarang"katanya dan memegang tangan Jimin.

Jimin mengangguk yang membuat Dahyun langsung membuka pintu mobil lalu melangkahkan kakinya untuk turun.

Jimin langsung menghampiri Dahyun dan merangkulnya."kau mengantuk?"tanyanya.

Dahyun mengangguk kecil dan memeluk Jimin dari samping."kalau begitu tidurlah"kata Jimin.

Sesampainya di kamar mereka,Dahyun langsung membaringkan tubuhnya ditempat tidur yang diikuti Jimin disampingnya.

Dahyun menatap Jimin yang dibalas senyum manis milik suami virtualnya itu."kau bersenang-senang hari ini?"tanya Jimin.Dahyun mengangguk dan tersenyum.

"Oppa?"panggilnya.

"Hm?"tanyanya dengan menatap Dahyun lembut.

"Aku tidak tau jika kau ingin memiliki istri yang sangat pintar dalam mengurus dirimu..aku tidak seperti itu"ujarnya dengan menatap Jimin.

"Dan aku baru tau itu sekarang"katanya lagi yang membuat Jimin tersenyum tipis kepadanya.

"Maafkan aku"katanya dengan menatap Jimin sedih karena merasa bersalah.