BRAAAAAKKKKKK!!!!
Pintu terbuka, Jungkook masuk bersama Eunha.
"Jungkook..." ucap Lisa.
Dg tatapan marah emosi, Jungkook langsung menerjang Bambam dan memukulinya. Eunha berlari kepada Lisa dan melepaskan ikatannya.
"Berani²nya kau menculik istriku...kau tau, dia sedang Hamil, Bodoh!!!" Ucap Jungkook memukuli Bambam tanpa jeda.
"Jungkook, hentikan!!! Aku baik² saja, bayi kita pun baik² saja, hentikan Jungkook..." lerai Lisa, ia memegangi tangan Jungkook yg hendak meninju Bambam lagi.
Jungkook mengalihkan perhatiannya pada Lisa, ia meneliti seluruh tubuh Lisa dg khawatir, terakhir...ia menangkup wajah Lisa dan menatapnya penuh kekhawatiran.
"Kau tidak apa²??" Tanya Jungkook.
"Hm..." sahut Lisa tersenyum membuat Jungkook lega.
"Bedebah Kau..." gerutu Bambam menatap Jungkook.
Srreeett....Jleebbb...
Eunha berdiri bertatapan dg Bambam.
"Eunha-ya..." ucap Bambam menatap Eunha sendu.
Lisa dan Jungkook menoleh dan mereka melihat Eunha terkapar di pelukan Bambam.
"Apa yg terjadi??" tanya Lisa bersimpuh di dekat Eunha diikuti Jungkook.
"Mianhe..." tangis Bambam.
Ya...Bambam menusuk Eunha, sebenarnya ia bertujuan menusuk Jungkook tapi Eunha yg tau gerakan Bambam pun bergerak cepat dg menghalanginya dan jadi dialah yg tertusuk.
"Jungkook...telfon Ambulans, cepat..." pinta Lisa.
Jungkook pun menuruti permintaan Lisa, ia menelfon ambulans dan juga polisi.
"Jung...a-ku pu-nya pe-san yg Mingyu ti-tip-kan se-be-lum dia me-ning-gal..." ucap Eunha dan ucapan itu membuat Jungkook terbelalak kaget sang sahabat ternyata sudah tiada.
"Dia me-min-ta ma-af a-tas se-mua ke-sa-la-han-nya...dan ber-te-ri-ma-ka-sih a-tas per-sa-ha-bat-an ka-lian, dia te-tap meng-ang-gap-mu sa-ha-bat sam-pai ka-pan-pun..." lanjut Eunha.
Flashback,
Setelah Jungkook menangkap basah Eunha dan Mingyu bersama, Mingyu berusaha untuk menemui Jungkook tapi Jungkook selalu menghindarinya.
Untuk yg terakhir kalinya, Jungkook yg sudah kesal pun mau bertemu dg Mingyu.
"Jung..aku benar² minta maaf sudah merebut Eunha darimu tapi itu harus kulakukan karena aku tidak mau Eunha merasakan sakit hati, melihatmu bertunangan dg gadis lain, dia sangat mencintaimu Jung....tapi kau menyia-nyiakan cintanya, dia bukan bonekamu yg bisa kau peluk hanya saat kau membutuhkannya saja..." Mingyu mulai berkata.
"Jaga ucapanmu, Gyu..." geram Jungkook.
"Maaf Jung...tapi aku harus melakukan itu, aku mencintai Eunha jauh sebelum kalian berkenalan dan menjalin hubungan,...sebenarnya aku tidak merasa bersalah ataupun menyesal melakukan ini semua...hanya maaf, karena aku melakukannya secara diam²..." -MG-
"Diam!!!! Kau tidak menyesal??? Aku yg menyesal pernah menganggapmu sahabat..." ucap Jungkook lalu pergi meninggalkan Mingyu, dab Mingyu hanya diam menatap kepergian Jungkook dg setitik airmata yg keluar dari sudut matanya.
