[private number]
Lo ada dimana sih?!!Siyeon :
Gue gak tau
Jangan hubungin gue lagi
Please..
[Read]• • • •
Siyeon melangkahkan kakinya menuju rumah barunya, lebih tepatnya dia membeli apartemen yang jauh dari tempat tinggal dan sekolahnya.
Dia memutuskan untuk putus sekolah dan pergi dari rumah, dia bahkan tidak memikirkan kakaknya yang kewalahan mencarinya kemana saja.
Hanya karena satu alasan, dia hamil.
Hamil anak dari seorang Lee Jeno, saat itu Siyeon yang tengah makan sarapan tiba tiba merasa mual dan setelah melihat kalender di hapenya, dia ingat satu hal! Dia sudah telat dua minggu dan setelah itu pula dia langsung membeli beberapa tespack dan hasilnya sangat membuat Siyeon mampu kehilangan keseimbangan dan menangis.
Saat ingin memberitahu Jeno, dia malah mendapat pesan darinya, Jeno memutuskannya secara sepihak dan bersamaan dengan itu, Renjun-sahabat jeno yang lain-mengiriminya foto saat dia keluar dari rumah Lee Chan-tetangga bahkan sepupunya-jelas jelas Chan mengantar Siyeon sampai memasuki rumahnya.
Hanya karena kesalahpahaman, dan Renjun bilang kalau Arin dan teman temannya malah membuat buat cerita karena mereka tidak tahu kalau Siyeon dan Chan sebenarnya saudara.
Lee Seonho-ayah Lee Chan-adalah adik kandung dari Lee Suyeon yang notabene adalah ibu kandung Park Siyeon dan kakaknya.
"Mama gak akan kasih tahu siapa papa kamu sebenarnya, maafin mama. Tunggu kamu besar ya, sayang?" Siyeon mengusap perutnya yang masih rata penuh sayang.
Dia tidak mau egois. Biarlah Jeno mengejar cita-cita nya, biar dia yang mengurus anaknya sampai besar nanti, dan akan memberitahu siapa ayah kandungnya jika waktunya sudah tepat.
• • • •
Renjun berkali kali mengumpat dalam hatinya karena kesusahan membawa banyak tumpukan buku yang tentu saja berat, apalagi saat Haechan tadi meninggalkannya begitu saja saat melihat si gebetan dia, padahal Renjun juga punya gebetan kok.
"Aduhh.. Haechan gendeng! Awas ae kon!" Gumamnya hingga tak sadar kalau ada seseorang di depannya yang sama sama tak menyadari keberadaannya dan-
Bruk!
Semua buku itu jatuh dan buku buku yang sobek itu malah berterbangan, seseorang yang menabraknya langsung menatapnya dengan rasa bersalah. Renjun tadinya ingin marah, namun ia urungkan begitu melihat siapa yang menabraknya...
.... Yeh Shuhua. Sahabat Park Siyeon, keduanya malah saling membungkuk karena sama sama merasa bersalah.
"Ah, jun. Maaf ya, gue gak sengaja sumpah! Suerr, sorry ya." Shuhua berjongkok diikuti Renjun, keduanya sama sama memunguti buku buku dan robekan kertas yang tadinya berterbangan.
"Sekali lagi sorry ya jun, sorry banget. Gue gak-
"Gak apa. Gue juga salah. Sorry." Ucap Renjun datar memotong perkataan Shuhua. Mendengar nada bicaranya, Shuhua semakin merasa bersalah.
KAMU SEDANG MEMBACA
[1] Responsible - L.jeno Ft.00L✓
Fanfiction(COMPLETED) [16+] "salah satu dari mereka berkhianat. Tidak ada lagi yang namanya persahabatan." © Kubukansupermen,2020