2. LANGIT [END]

Ungkapan Rasila

***

Ku kira cinta itu indah
Tetapi ternyata..
Tak seindah itu...
Katanya.. Cinta tak pernah
Salah
Takkan pernah berubah
Walau kadang hati
Tersakiti oleh salah
Katanya cinta tak pernah
Gagal..
Gagal tuk memaafkan karna
Cinta tak pernah salah
Tapi mengapa cintaku kecewa..
🎤Cinta salah

***

Jangn lupa vote and coment syg😎💕

***
Happy Reading-!

***

"Cinta gak akan bisa di paksakan bukan? meski akhirnya cinta itu terjatuh kepada seorang musuh sekalipun"

***

8. Ungkapan Rasila

***

Langit menghentikan mobilnya di halaman rumahnya.

Langit memasuki rumah nya dan terlihat bahwa sudah ada Devano dan Aletta yang duduk disana.

Sempat lama terdiam sampai Devano menyadari keberadaan Langit. Ia menatap Langit dengan datar bahkan sangat sangat datar.

"Duduk" Ucap Devano membuat Langit langsung menurut dan duduk. Sedangkan Aletta menatap Langit tidak tega namun ia juga tau bahwa Langit salah dan ia tidak mungkin membela Langit.

"Rara mana?" Tanya Langit.

"Masih di rumah sakit" Ucap Aletta. Sebenarnya bisa saja Aletta yang mengobati Arjuna namun masalahnya, Aletta sama sekali tidak membawa peralatan dokter di rumahnya. Semuanya tertinggal di rumah sakit akibat Devano yang menyuruhnya buru buru.

"Jelasin" Ucap Devano membuat Langit menatap papa nya itu.

"Arjuna itu musuh Langit, dia selalu mancing geng Langit sama Devino"

"Terus?" Tanya Devano masih dengan suara datar.

"Dia juga yang bawa Senja kemarin makanya Langit pulang babak belur karna nyamperin Senja"

"Langit gak suka milik Langit di sentuh, Langit gak suka berbagi apalagi berbagi sama musuh" Ucap Langit membuat Aletta melongo mendengarnya.

"Arjuna cuma jemput Senja tadi Langit, jangan asal nonjok orang" Ucap Aletta.

"Langit tetap gak suka dia deket sama Senja" Ucap Langit dengan penekanan membuat Devano menaikkan sebelah alisnya.

"Bukannya udah putus?"

Jlep. Ucapan Devano itu membuat Langit benar benar terdiam.

"Dengerin papa ya Langit karna papa gak suka ngulang omongan lagi" Ucap Devano dengan serius.

"Jangan egois Langit. Kamu sendiri yang mutusin Senja maka kamu harus terima apapun yang terjadi setelah itu. Kamu bahkan gak mau kasih Senja kesempatan untuk berbicara masalah kalian artinya sekarang kamu gak punya hak atas Senja karna kamu udah gak ada hubungan sama dia lagi"