Psikopat gila

1.7K 147 25
                                    

***

Caramu yang membuat diriku jauh
Kecewa di dalam hatiku..
Ku tak mengerti cinta
Indahnya hanya di awal ku rasa
Mengapa kau benar
Dan aku
Selalu salah
🎤Selalu salah.

***

(Dengerin lagunya gais)

Jangan lupa vote and coment!

***

16.  PSIKOPAT GILA!

***

HAPPY READING!

***

"Aku hanya menginginkan sesuatu yang nyata. bukan cinta palsu, teman palsu juga kebahagiaan yang palsu"

***

Senja kini berjalan keluar kelas bersama Nara. Namun ketika sampai di parkiran seseorang memanggilnya membuat keduanya menoleh. Disana sudah terdapat Langit yang sudah berkumpul dengan para sahabatnya juga satu geng lain yang sepertinya geng cakrawala terlihat dari seragam yang mereka pakai adalah seragam SMA Bangsa.

Senja menatap Nara yang juga menatapnya. Lalu kedua gadis itu menghampiri mereka.

Melihat Senja yang mendekat, Langit langsung melempar kunci mobil nya ke arah Arkan yang langsung di tangkap oleh cowok itu. Bingung kenapa Langit membawa mobil sedangkan mobilnya sedang disita? Cowok itu tadi kesiangan bersama Rasila. Karna Devano yang ada meeting pagi akhirnya mengizinkan Langit untuk membawa mobil. Untuk motor? Belum boleh bro kuncinya masih di Devano:)

"Pinjem motor kan, lo anterin Nara pake mobil gue" Ucap Langit membuat Arkan mengangguk paham dan memberikan kunci motornya kepada Langit.

"Terus Rara gimana?" Tanya Arkan sambil menatap Rasila yang masih bermain game di ponselnya. Gadis itu lagi mabar bareng Raynzal.

Rasila yang merasa terpanggil pun menolehkan kepalanya menatap Arkan.

"Sama gue lah ye gak ra" Ucap Andra yang masih duduk stay di motor nya Fajar sedangkan Rasila hanya menganggukkan kepalanya lalu kembali bermain.

"LOH ANJING RA LO MAH NGALAH KEK GUE UDAH TIGA KALI MATI NIH" Ucap Raynzal yang kesal sedangkan Rasila hanya tersenyum miring.

"Game gak ada yang ngalah" Ucap Rasila dengan santainya membuat Raynzal mendengus kesal sedangkan yang lain tertawa melihatnya.

"HAHA KALAH LO MAIN SAMA CEWE" Ucap Revan yang masih tertawa membuat Raynzal menatap cowok itu tajam.

Langit menatap Senja yang sejak tadi diam sambil menatap para sahabatnya. Cowok itu  menaiki motor Arkan lalu menyalakannya.

"Ayo pulang" Ucap Langit membuat Senja menoleh. Tanpa pikir panjang lagi, Senja langsung naik ke motor itu.

"Gue duluan" Ucap Langit kepada para sahabatnya lalu mengendarai motor itu meninggalkan tempat itu.

"HATI HATI BOS SEMOGA LANCAR PDKT NYA LAGI" Ucap Revan dengan lantangnya sebelum Langit benar benar meninggalkan tempat itu.

"OKE GAIS RATU IN HERE" Ucap Ratu dengan heboh diikuti Raysa di belakangnya.

"Berisik lo nyet" Ucap Raysa membuat Ratu menatapnya kesal.

"Ih komen aja lo beb" Ucap Ratu lalu sedetik kemudian gadis itu tersenyum melihat Raga yang duduk di samping Savier.

2. LANGIT [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang