21 - Nyanyi

18 7 0
                                    

"Gue emang orang nya suka bercanda, tapi kalo soal hati gue ga pernah bercanda"

[Eza]

Pagi ini Sasa disuguhkan dengan kedatangan Sam ke kelas Ipa 2 yang bikin jantung nya hampir aja copot. Baru aja dateng udah dapat pemandangan menakjubkan ini. Ditambah lagi Sasa baru aja kemaren nangis nangis ga jelas gara gara Sam. Dan sekarang dia sedang ada di kelas Sasa dan bernyanyi dengan teman sekelas Sasa yang juga hobi nyanyi. Dikira ini konser apa, pake acara nyanyi nyanyi segala. Kan baper. Eh

Dan lihat sekarang Sam sedang menyanyikan lagu yang bikin siapapun yang dengerin lagunya bakalan melayang layang ke langit ketujuh. Sam bernyanyi dengan merdunya diiringi petikan gitar yang menambah syahdu lagu tersebut.

(Sam)

Waktu pertama kali ku lihat dirimu hadir
Rasa hati ini inginkan dirimu
Hati  tenang mendengar suara indah menyapa
Geloranya hati ini tak ku sangka

Rasa ini tak tertahan
Hati ini slalu untukmu

(Hampir semua penghuni kelas tiba tiba nyanyi di part ini)

Terimalah lagu ini dari orang biasa
Tapi cintaku padamu luar biasa
Aku tak punya bunga aku tak punya harta
Yang kupunya hanyalah hati yang setia
Tulus padamu

(Only Sam lagi)

Hari hari berganti kini cinta pun hadir
Melihatmu memandangmu bagaikan bidadari
Lentik indah matamu manis senyum bibirmu
Hitam panjang rambutmu anggun terikat

Rasa ini tak tertahan
Hati ini slalu untukmu

(Makhluk makhluk sekelas)

Terimalah lagu ini dari orang biasa
Tapi cintaku padamu luar biasa
Aku tak punya bunga aku tak punya harta
Yang kupunya hanyalah hati yang setia
Tulus padamu

Sasa hanya bisa mematung di tempat nya saat ini. Dia sedang ada di mejanya Aurel dan Syifa dan pastinya ada Tata juga disana.

"Sa, dia nyanyi gitu sambil liatin lo tau gak " ujar Aurel sambil menyenggol bahu Sasa.

" Masa sih? " tanya Sasa karena daritadi dia tuh pura pura liatin hp biar ga ngeliat Sam.

" Iya beneran Sa " lanjut Syifa.

" Cieeeee" sambung Tata.

"Apaansih, gue tuh mau move on tau gak " kesal Sasa. Dari kemaren Sasa tuh ngomong nya mau move on lah mau berhenti berharap lah bla bla bla. Tapi mulut nya tuh selalu aja ga singkron sama hatinya. Pasti kalo ngeliat Sam bisa khilaf lagi. Lupa kalo lagi berusaha move on.

" Alah gaya lo move on " ketus Aurel.

" Serius ini. Kayanya Sam lagi deket sama Rena " ujar Sasa.

" Karena itu lo mau move on? " tanya Tata.

" Iya "

" Ah payah lo, gitu doang mundur " cela Aurel.

"Eh Aurel Hermansyah, gue udah suka sama dia tuh 2 tahun. Dan lo bilang gitu doank????"  kesal Sasa, pasalnya ia tidak tau bagaimana perjuangan Sasa dalam mencintai dalam diam.

SasaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang