BLURB

603K 27.1K 3.2K
                                    

Queenzie Sefaro

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Queenzie Sefaro
.
.
.

Di mata Queenzie, Dhaffi itu menarik karena mampu menarik perhatian Queenzie dalam sekali tatap. Sayangnya, dia menyebalkan. Dia hanya memberi tiga nyawa untuk Queenzie selama Queenzie menjadi mahasiswinya padahal kucing saja punya sembilan nyawa.

Menggoda Dhaffi masuk ke dalam rutinitas harian Queenzie. Semuanya akan Queenzie lakukan demi bisa menarik perhatian Dhaffi yang hidupnya lurus-lurus saja seperti jalan tol.

Queenzie berterima kasih pada papanya 'Alvis Sena' yang telah mewariskan sifat tidak tahu malunya pada Queenzie karena itu sangat membantu melancarkan aksi Queenzie dalam menjerat Dhaffi.


Khadhaffi Askaraja

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Khadhaffi Askaraja
.
.
.

Awalnya, Dhaffi mengira hidupnya akan tenang setelah dia mempunyai rumah sendiri. Nyatanya, itu semua hanya ekspektasi saat dia harus bertetangga dengan selebgram seksi yang hobinya menggoda dirinya. Imannya terus diuji setiap berhadapan dengan Queenzie.

Berdekatan dengan Queenzie adalah sebuah musibah dan musibah itu harus Dhaffi rasakan setiap harinya. Tidak cukup membuat Dhaffi pusing dengan menjadi tetangganya, Queenzie pun membuat Dhaffi pusing dua kali dengan menjadi mahasiswinya.

"Hai, Pak Dosen!" begitulah sapaan Queenzie setiap bertemu dengan Dhaffi di balkon kamar masing-masing. Balkon kamar mereka yang berhadapan membuat Dhaffi harus mendengar teriakan itu setiap kali Queenzie melihatnya di balkon. Karena itulah, Dhaffi harus keluar dengan hati-hati jika tidak ingin disapa oleh Queenzie.

Hello, Mas Dosen! (TERBIT) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang