BAB 16 "Sleep With Me"

185 36 14
                                    

Rasanya sudah begitu lama sejak ia menghirup udara yang begitu sejuk dan menyegarkan, kehidupan damai yang jauh dari hiruk-pikuk perkotaan yang ramai juga begitu bising

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Rasanya sudah begitu lama sejak ia menghirup udara yang begitu sejuk dan menyegarkan, kehidupan damai yang jauh dari hiruk-pikuk perkotaan yang ramai juga begitu bising.

Soojung dan Jungkook disambut oleh seorang pria berotot dan bertubuh tinggi besar, siapa pun bisa salah paham dan menganggap jika lelaki itu seseorang yang menyeramkan. Dia adalah Kim Jaeho, salah satu koordinator lapangan yang sudah bekerja bersama Jeon Seokmin sejak lama.

"Sudah lama tidak bertemu Soojung," ujar Kim Jaeho tersenyum lembut pada Soojung.

"Iya, biasanya aku tak perlu sampai ikut ke sini, kan?" kata Soojung yang terdengar seperti sindiran.

Jungkook lantas mengulurkan tangan, bersikap ramah-tamah. Jika menginginkan semua rencananya berhasil maka ia perlu mengakrabkan diri dengan semua orang.

Kim Jaeho pun menyambut tangan Jungkook tanpa mengatakan apa pun. Namun, dari cara ia memandang Jungkook, sepertinya ada rasa tidak suka yang coba disembunyikan.

"Karena kalian lebih memilih tinggal di homebase daripada pergi ke hotel atau penginapan, maka jangan mengeluh tentang apa pun di sini. Terutama kalian tahu sendiri jika jarak menuju ke kota sangat jauh."

Soojung menelan saliva. Ia lalu menoleh pada Jungkook.

Lelaki itu tak acuh, kemudian berjalan dan mulai mengamati sekitarnya dengan pandangan menyelidik.

Hari sudah semakin gelap, jarak yang memang begitu dekat dengan hutan pun memperdengarkan suara ramai penghuninya seperti tengah menyambut.

Soojung memang tidak pernah suka bila diajak terjun langsung ke lapangan bahkan ketika Jeon Seokmin yang mengajak. Karena memang bukan bagian pekerjaannya, ia pun tahu bahwa tempat-tempat itu sebenarnya sangat menyeramkan.

Proyek-proyek yang sulit memang selalu memiliki area yang tidak mudah diakses. Bertempat di daerah terpencil dan bahkan berada di dalam area hutan. Pengerjaan proyek itu pun mampu memakan waktu tahunan dan selalu melebihi batas waktu yang ditentukan. Bukan tanpa alasan, sebab begitu banyak masalah yang sering ditemui. Dari sulitnya mendapatkan izin akses, commcase, bahkan pencurian material. Yah, itu semua sudah sangat Soojung pahami.

"Karena di sini tidak ada perempuan kami biasanya tidur satu tempat. Jadi, untuk Soojung kami hanya bisa menyiapkan kamar dengan sekat di sebelah sana ya." Tunjuk Kim Jaeho pada bagian timur dari tempat ia berdiri.

Sebenarnya ada beberapa kantor milik J&J Group yang lebih layak ditempati yang berada di Busan, kantor pusat yang juga berdekatan dengan kantor Kiano Solutions. Bangunan-bangunan yang didirikan di perbatasan hutan ini memang hanya untuk sementara, karena itu terlihat berantakan dan bisa dibilang tidak nyaman.

"Tidak ada perempuan lain?" tanya Jungkook terkejut.

Soojung hanya mendelik.

ECHANTED [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang