part 19

7.1K 421 61
                                    

Happy Reading

.

.

.

"hai baekhyun!" luhan melambaikan tangannya.

"luhan?"

Baekhyun yang baru saja keluar dari kelasnya dikejutkan dengan kehadiran luhan.

"what are you doing here?"

"picking you up, of course" jawabnya dengan sebuah winkle mata dan senyuman terpatri di wajahnya.

Luhan langsung menggandeng tangan baekhyun dan menariknya untuk pergi.

"ya! Apa yang kau lakukan?"

"kang ahjussi akan menjemputku"

"ahjussi tidak akan menjemputmu"

Luhan kembali menarik baekhyun menuju mobilnya.

"ya! Xi luhan! Kau mau membawaku kemana?!"

"today is our time" semangat luhan.

Luhan kemudian mendorong tubuh baekhyun masuk ke mobilnya.

"jangan lupa pakai sabuknya"

Luhan menutup pintu mobilnya Dan berjalan mengitari depan mobil untuk masuk ke sisi kemudi.

Baekhyun yang masih kebingungan langsung mengambil ponselnya untuk menelfon chanyeol.

"Kau menelfon oppa?"

Luhan langsung merebut ponsel baekhyun dan meletakkannya di tempat ponsel yang berada di dashboard mobilnya, juga merubah panggilan suara menjadi panggilan video.

Tak lama kemudian panggilan itu tersambung.

"oppa! Luhan menculikku!" panik baekhyun.

"apa kau bilang? Menculik?" sahut luhan.

terdengar suara kekehan dari sebrang telephone.

Chanyeol menertawakan kepanikan baekhyun.

"ya! Oppa!"

"luhan sedang off, Dia bilang ingin mengajakmu bersenang-senang, jadi nikmati saja waktu kalian"

Sepulangnya dari Los Angeles beberapa waktu lalu, chanyeol memang meminta pada luhan untuk sesekali mengajak baekhyun keluar bersama dan luhan dengan senang hati menerima permintaan chanyeol.

Tapi karena kesibukannya sebagai dokter yang masih residen, maka sangat jarang ada waktu luang yang dimilikinya.

Terkadang chanyeol juga merasa bersalah dan kasihan terhadap baekhyun. Karena dirinya, baekhyun kehilangan banyak waktu untuk dirinya sendiri.

Selama mereka tinggal di Seattle, perhatian baekhyun hanya terfokus pada dirinya, sisanya dia gunakan untuk pendidikannya.

Dan saat melihat interaksinya bersama luhan yang semakin akrab, apalagi luhan merupakan adik dari sahabatnya, maka chanyeol berinisiatif memberikan sedikit ruang pada baekhyun meluangkan waktunya untuk dirinya sendiri.

"tapi oppa.... "

"hai baekhyun, aku pinjam suamimu untuk meeting sebentar" Suara Kris terdengar menyela.

"kris oppa?"

"Kris ada di rumah, jangan khawatir, kami meeting di sini, tidak keluar rumah, jadi nikmati saja acara kalian berdua"

Two Rings Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang