Happy Reading
.
.
.
Sehun bergegas menuju lantai dua dimana ruang operasi berada pada rumah sakit dimana dia belajar dan bekerja.
Beberapa saat lalu, dia sempat mendapati dokter kandungan baekhyun tengah berkonsultasi dengan salah satu pasiennya di UGD, tapi sesaat kemudian salah satu perawat mengatakan bahwa dokter tersebut harus melakukan emergency C-section untuk salah satu pasien VIP nya.
Mendengar pasien VIP, sehun sempat terkejut dan berfikir jika itu baekhyun, tapi dia menepis semua itu karena masih ada pasien yang harus dia rawat, mungkin ada pasien VIP lain yang dimaksud.
Dan sepertinya, pikirannya masih terganggu akan hal tersebut.
Setelah selesai dengan pasiennya, sehun mengecek status pasien sang kakak melalui tablet rumah sakit untuk melihat jika bukan baekhyun yang dimaksud.
Tapi sayangnya kekhawatirannya benar, saat melihat status pasien atas nama byun baekhyun kini tengah berada di ruang operasi.
Meskipun hal ini sudah sehun perkirakan mungkin akan terjadi pada baekhyun, tapi dia tidak menyangka bisa mendadak seperti ini.
Usia kandungan baekhyun masih tiga puluh lima minggu, dengan air ketuban pecah tanpa kontraksi dan pembukaan, jika proses induksi yang sedang di lakukannya gagal, dokter pasti akan menyarankan proses kelahiran C-section sebagai jalan terakhir.
Sehun masuk ke ruang operasi saat melihat adanya luhan yang berdiri tak jauh dari pintu.
"apa yang terjadi?" bisik sehun pada luhan.
"detak jantung baby J menurun secara drastis, tak ada pilihan lain selain mengeluarkannya sesegera mungkin"
"nunna?"
"baekhyun sempat panik dan sedikit shock tapi vitalnya sudah kembali normal, oppa membantu menenangkannya"
"Kenapa bisa tiba-tiba?"
"Air ketubannya sudah banyak yang keluar, apapun bisa terjadi termasuk kemungkinan terjadinya komplikasi ataupun keracunan, kita tak akan pernah tau apa yang akan terjadi jika tak segera mengeluarkannya"
Drrrttt ...
Drrrttt ...
Sehun memeriksa pager nya dan menghela nafasnya.
"I have to go"
"euhm"
"dokter xi, jika anda tak keberatan, tolong temani nunna sampai selesai, saya yakin chanyeol hyung akan diusir setelah baby J lahir"
"jangan khawatir. Pergilah"
"thank you"
Sehun pun pergi meninggalkan ruang operasi dimana baekhyun sedang di bedah.
.
.
.
Baekhyun terbangun dari tidurnya yang entah berapa sudah berapa lama.
Seingatnya, dia tadi merasakan kantuk yang cukup berat saat kembali di pindahkan ke ruang rawatnya usai operasi.
Pandangannya menyapu ke segala ruang rawatnya yang cukup besar itu.
"Nona muda..."
Baekhyun melirik pada Lee ahjumma yang menyadari dirinya sudah tersadar.
"tuan muda..." panggil Lee ahjumma pada sehun yang tertidur di salah satu sofa disana.
KAMU SEDANG MEMBACA
Two Rings
Fanfictionchanyeol menatap dua Buah cincin pernikahannya. Dua cincin pernikahan Dengan dua orang yang Berbeda. Pernikahan yang seharusnya Indah seperti yang Dia bayangkan namun yang terjadi justru sebaliknya. Dua pernikahan yang Dia lakukan, tidak satupun...