Happy Reading
.
.
.
"cantikya daddy kenapa tidak tidur hm?" Bisik chanyeol pada ji hyun yang tengah bermain sendiri sesekali mengemut ibu jarinya dengan posisi tengkurap.
Juga posisinya bergeser beberapa jengkal dari baekhyun yang sepertinya tak menyadari.
"mommymu bahkan sudah terlelap" gemasnya seraya mengusap kepala dan menciumnya.
Bayi empat bulan itu tersenyum girang pada sang daddy diiringi hentakan kaki mungilnya.
Chanyeol dengan perlahan merapikan baju baekhyun yang masih terbuka dan menyelimutinya, tak lupa sebuah kecupan dia berikan pada sang istri.
"kajja, biarkan mommy tidur, sekarang princess daddy temani daddy bekerja"
Chanyeol kemudian menggendong ji hyun keluar kamar dengan langkah pelan agar tak membangunkan baekhyun.
Tak lupa mengambil stok ASI pada lemari pendingin dan botol susu untuk dia hangatkan.
Tak lama kemudian chanyeol mulai mengikuti jalannya meeting bersama dengan jongin juga beberapa anak buahnya yang lain.
Dengan menggenggam salah satu mainan di kedua tangan mungilnya, Ji hyun bahkan tidak terlihat rewel saat chanyeol memangkunya.
Sapaan manis untuk ji hyun juga di dapati dari para anggota meeting yang menyadari kehadiran bayi mungil itu.
Tak berapa lama kemudian...
Baekhyun bernafas lega saat melihat ji hyun ada bersama chanyeol di ruang kerjanya.
Saat tadi terbangun, dia langsung panik ketika menyadari si kecil tidak di sampingnya, padahal seingatnya dia tengah menyusui untuk menidurkan ji hyun dan sepertinya justru dirinya yang tertidur.
Melihat suaminya yang masih melakukan video call, dia tak langsung masuk.
Baekhyun membuatkan coklat panas untuk chanyeol sebelum masuk ke ruang kerjanya.
"Kau terbangun?" ujar chanyeol menyadari kehadiran baekhyun.
"jantungku hampir terlepas saat aku sadar dia tak ada di sampingku, ku pikir dia jatuh"
Baekhyun mencium pelan kening ji hyun yang mulai tertidur di atas bouncer dengan botol susu yang masih tersedot bibir mungilnya.
Chanyeol tersenyum tipis sambil mengusak rambut baekhyun.
"Kenapa dia disini?"
"belajar ikut meeting"
"itu namanya eksploitasi!"
"wae? Ji hyun juga bagian dari proyek itu, sayang"
"itu bukan karenanya, tapi karena kerja keras mereka"
"ani, itu karena ji hyun juga, proyek itu kami dapatkan saat ji hyun kubawa kesana waktu itu, tiga kontrak besar datang pada kami dalam selang waktu tak sampai satu jam. Luar biasa bukan? Ji hyun memang pembawa keberuntungan untukku"
"Dan melupakan mereka yang bekerja keras? Ck! Aku merasa kasihan pada mereka, ku harap mereka tidak pernah mendengar jika oppa pernah mengatakan itu"
Chanyeol kembali tersenyum lebar.
"Dia tadi tak tidur, jadi aku membawanya kemari"
"apa pampersnya penuh?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Two Rings
Fanfictionchanyeol menatap dua Buah cincin pernikahannya. Dua cincin pernikahan Dengan dua orang yang Berbeda. Pernikahan yang seharusnya Indah seperti yang Dia bayangkan namun yang terjadi justru sebaliknya. Dua pernikahan yang Dia lakukan, tidak satupun...
