Chapter 10. | lunch.

655 96 21
                                    








Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.









"ahhhh akhirnya makan siang"




Jaehyun terkekeh mendengar desahan lega dari doyoung saat jam menunjuk pukul 12 siang yang artinya mereka akan istirahat makan siang.




"jae ayo makan ga?" doyoung menyembulkan kepalanya dari skat pembatas.




Jaehyun menggeleng "enggak doy, gue dibekalin sama istri gue" ucapnya sambil senyum-senyum.




Doyoung mendengus kesal, iri banget ngeliat jaehyun dianju banget sama istrinya. "udah lah gue makan sendiri aja" ujarnya malas.



"hehe sorry ya doy"



"udah lah, bikin iri aja lo" doyoung meraih ponselnya lalu pergi untuk istirahat makan siang seorang diti.



Jaehyun menyimpan file yang belum selesai diketiknya untuk besok, tangannya merogoh kolong meja kerjanya mengambil kotak bekal yang zea bawakan untuknya special hari ini.






Dengan senyumnya jaehyun membuka kotak makan transparent yang zea bawakan untuknya.



Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



Zea bilang jaehyun harus banyak memakan makanan sehat demi menjaga stamina tubuhnya, wanita itu juga membawakan jaehyun air lemon hangat.



"eh jaehyun"



Saat suara itu terdengar jaehyun tidak jadi menyuapkan makan siangnya kedalam mulut, buru-buru jaehyun menutup kotak bekalnya.



"iya bu ada yang bisa saya bantu?" tanyanya sigap.



Luna menyunggingkan senyum tipisnya "gapapa, saya cuma mau ngajak kamu makan siang bareng. Yuk" luna mengulurkan tangan kirinya, mengajak jaehyun ikut dengannya.



Jaehyun tersenyum tak enak "maaf bu, saya udah bawa bekal"



"bawa bekal?" beonya lalu terkekeh.



THE KARMA | 정재현 (COMPLETED) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang