Jaemin membuka kaca mobilnya setelah jaehyun turun dari mobilnya menenteng tas berisi baju-bajunya. "makasih jaem"
Jaemin menarikkan kedua alisnya sambil tersenyum "yoi bang, santai aja"
"terus bang tae pulangnya gimana?"
"gampang itu dia mah, dijemput bininya di stasiun"
Kedua alis jaehyun mengernyit "distasiun? B-berarti bu luna pulang sendiri?"
"au dah, ga mikirin juga sih gue bang, haha" jaemin tertawa renyah.
Raut wajah tampan jaehyun mendadak muram walau sedikit, ada perasaan sedikit khawatir pada bos nya itu. Bagaimana kalau taehyung benar-benar pulang naik kereta?
Apa luna bisa mengendarai mobil sendiri dimalam hari begini?
Apa luna akan baik-baik saja?
"napa lo bang?"
"a-ah enggak, gue masuk dulu ya. Kayaknya istri gue belom tidur nih" ucapnya sedikit gugup.
"oke bang, salam buat bini lo ya? Kali-kali ajak ketemu sama gue"
"iya, hati-hati jaem"
"sip" jaemin kembali menyalakan mesin mobilnya, saat jaehyun menyeberang lalu membuka pintu pagar dan masuk kedalam rumahnya.
Saat jaehyun menghilang ditelan pintu rumah jaemin mengeluarkan ponselnya untuk memberi laporan pada taehyung yang sekarang entah dimana.
Jaehyun meletakkan tas berisi baju kotornya dibelakang lalu jaehyun sekedar mencuci tangan dan mencuci mukanya lalu masuk kedalam kamar untuk mengecek keadaan istrinya.
Krieeet
Pelan-pelan jaehyun mendorong pintu kamar, hawa dingin menyapa permukaan kulitnya yang basah. Tangannya meraba dinding kamar, menyalakan lamput kamar.
Trek
Saat lampu menyala terang jaehyun bisa melihat istrinya meringkuk diatas tempat tidur sambil memeluk guling. Bibir tipis jaehyun terangkat membentuk seutas senyum simpul.
Kakinya melangkah pelan masuk kedalam kamar, tidak ingin membangunkan istrinya yang sudah terlelap pulas, bergumul dengan selimut tebal yang lembut.
Jaehyun duduk diujung tempat tidur, tangannya membelai lembut pipi zea yang terlihat lebih berisi dari sebelumnya.
Eh? Apa jaehyun kurang memperhatikan?
KAMU SEDANG MEMBACA
THE KARMA | 정재현 (COMPLETED)
Fiksi Penggemar"saya ga bisa kasih keturunan tapi itu keinginan terbesar kamu selama pernikahan kita" jaehyun berusaha untuk tidak terlihat sedih dihadapan istrinya. bibir zea mulai bergetar "..jaehyun..." jaehyun hanya bisa tersenyum tipis, ini pilihan berat. Ta...