#YP | 07

1.2K 139 2
                                    

Jisung mengerjap-erjapkan mata dan meraih ponsel nya. Waktu menunjukan pukul 05:05 pagi. Ia tersenyum dan membuka WA,

CHENLE LOPELOPE❤️

Le? |

" belom bangun kali ya " gumam Jisung. Ia pun bangkit dan merapihkan ranjang nya, lalu segera menuju kamar mandi dalam kamar nya.

Beberapa menit kemudian, Jisung keluar dari dalam kamar mandi dengan lilitan handuk di pinggang nya. Ketika ia akan menuju lemari pakaian, ponsel nya bergetar.

Iya |
Baru bangun |

Jisung tersenyum membaca pesan Chenle.

Buruan mandi. Aku mau jemput kamu lebih awal |

Siap bos:) |

Segera Jisung melanjutkan aktivitas nya yang sempat tertunda. Pukul 05:35 cowok itu menuruni tangga dalam rumah dan sudah rapi dengan seragam sekolah nya.

Jaemin yang sedang memasak dan melihat Jisung turun pun menaikan kedua alisnya " tumben Cung ".

Jisung tersenyum  " iya kak. Icung mau jemput temen sekalian mau ajak dia sarapan di luar ".

Jaemin mengedip-edipkan mata nya " kenapa harus sarapan diluar sih? Ini gue lagi masak loh ".

" sekali-sekali gak apa-apalah kak. Ya? ".

Jaemin memutar bola mata malas " yaudah, sekali ini aja tapi. Makanan diluar  'kan belom tentu sehat, beda sama makanan yang di buat sendiri ".

" iya kak ".

" btw, temen lo itu siapa sih Cung? Apa yang pernah lo nginep di rumah nya itu? Kenalin kek sama gue ".

" pasti Icung kenalin kok kak ".

" secepet nya ya. Kepo gue ".

" iya-iya kak. Yaudah, Icung pergi dulu ".

" ya ".

=====

Pukul 06:10 mobil Jisung membelah jalanan yang bisa di bilang masih lenggang.

" kita mau ngapain berangkat pagi banget kek gini? " tanya Chenle yang bingung. Pasal nya biasa nya mereka baru akan berangkat pukul 06:45 karena bel masuk baru akan berbunyi pukul setengah delapan.

Jisung hanya tersenyum sebagai jawaban. Dan beberapa menit kemudian, mobil Jisung menepi dari jalan raya dan berhenti tepat beberapa meter dari sebuah tenda yang terpasang disana.

Chenle menaikan kedua alisnya " kenapa berhenti disini? ".

" sarapan dulu ".

Kedua nya keluar dari dalam mobil dan langsung memasuki tenda itu.

" bubur ayam nya dua ya Bang " ucap Jisung pada pemilik tenda.

" oke Mas ".

" aku pengen aja ajak kamu makan di sini, bubur ayam nya enak banget loh " jelas Jisung.

" kapan kamu makan disini? ".

" pagi itu, setelah pulang dari rumah kamu ".

Chenle mengangguk dan tak lama kemudian dua mangkok bubur ayam pun datang.

Kedua nya tanpa membuang-buang waktu langsung menyantap makanan itu.

" enak 'kan? " tanya Jisung yang dibalas anggukan oleh Chenle.

" gurih banget bubur nya ".

" Bang, bungkusin satu ya " pinta Jisung.

" buat siapa Sung? ".

" buat Minul Le ".

=====

Di dalam kelas Minul sedang asik dengan earphone dan ponsel di tangan nya. Cewek itu mengangguk-angguk kadang juga menggeleng mengikuti aliran musik di telinga nya, sampai tidak sadar dua manusia telah datang.

Chenle meletakan kantung plastik di meja Minul yang membuat cewek mengalihkan pandangan nya dari ponsel dan menatap Chenle, lalu melepas earphone nya.

Ia sedikit mengendus " bau nya enak nih " ucap nya seraya menaik turunkan kedua alisnya.

" bubur ayam buat lo " ucap Minul.

" serius?! Wih mantappu! " Minul tersenyum senang dan langsung membuka kantung plastik itu untuk memastikan.

" sebenernya gue udah sarapan sih, tapi gue mendadak laper lagi ".

" makan aja lagi " Jisung tersenyum.

" oh pasti hehe! " Minul menunjukan deretan gigi nya " makasih Chenle sayang! Chenle baik deh sama Minul, jadi sayang ".

Chenle memutar bola mata malas mendengar ucapan Minul. Sementara raut wajah Jisung berubah drastis " sayang-sayang pala lo peyang! ".

" ye apaan lo Sung? ".

" itu gue yang beliin, bukan Chenle ".

Minul ternganga " lo yang beliin? Tumben banget lo Sung ".

" lo gak perlu tau alasan nya. Lo cuma perlu bilang makasih sama gue ".

" ahaha! Iya Sung. Makasih loh Jisung ganteng!  Jadi suka gue sama lo ".

Giliran raut wajah Chenle yang berubah sekarang " udah Sung ke kelas sana, bentar lagi bel masuk ".

Jisung yang mengerti langsung mengangguk dan melenggang dari sana.

" udah baikan sama Jisung? " tanya Minul pada Chenle seperginya Jisung.

" emang siapa yang marahan sama Jisung? " balas Chenle.

" oh " Minul mengangguk dan beranjak dari duduk nya " btw, nanti kalo guru masuk bilang gue lagi ke toilet ya ".

Chenle menaikan salah satu alisnya.

" pokoknya bilang kek gitu! Gue mau makan bubur dulu hehe, bubay! " cewek itu langsung ngacir keluar kelas.

Chenle hanya mengelus dada " dasar Minul! ".

=====

" Le, kerumah aku ya. Aku mau kenalin kamu sama kakak ku " ucap Jisung ketika kedua nya berada di parkiran.

" sekarang Sung? ".

" gak Le, tahun depan! Ya iyalah sekarang ".

Chenle cengar cengir sambil menggaruk tengkuknya yang tidak gatal " tapi Sung,  aku belom siap ".

" kenapa? " Jisung menaikan kedua alisnya bingung.

" yaaa, soal hubungan kita ".

Jisung jadi teringat sesuatu. Hati nya berontak! Ia ingin sekali nanti mengatakan pada Jaemin soal ia dan Chenle. Tapi logika nya berkata lain, ada yang harus di jaga.

" iya aku ngerti. Aku gak akan bilang ke kakak kalo kita pacaran ".

" kamu gak marah 'kan Sung? ".

Jisung menggeleng " gak kok Le, santai aja ".

=====

YOUNG PARENT'S Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang