! E N J O Y !
Makan malam sudah tersedia di meja makan di kediaman Chanyeol. Jackson yang sudah siap dengan kopernya untuk dibawanya besok kerumah Baekhyun, malam ini harus izin dengan Chanyeol.
Jackson keluar dari kamarnya dan menuruni tangga menuju ruang makan, yang dimana Chanyeol baru keluar dari ruang kerjanya.
'Aku harus dapat izin malam ini, karna besok aku harus sudah berada dirumah papa.' batin Jackson dan duduk disebelah Chanyeol yang berada di ujung meja makan.
Chanyeol duduk tanpa mengeluarkan suara dan menyiapkan makanannya sendiri. Jackson yang melihat mood Chanyeol yang sepertinya buruk, mengurungkan niatnya untuk minta izin dengan Chanyeol.
Tapi, Chanyeol peka dengan gerak-gerik anaknya serta kegelisahan Jackson yang terbaca olehnya.
"Apa yang ingin kau bicarakan, Jack?" tanya Chanyeol menyuapkan makanannya dan melihat Jackson yang menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.
"Apa kau sibuk, Dad?" tanya Jackson berbasa-basi.
Chanyeol menyuapkan makanannya lagi dan menggelengkan kepalanya. Sejujurnya, tidak terlalu sibuk dalam minggu ini karena cuma memantau dari jauh perkembangan resort yang ia bangun di Jeju.
"Eum.." Jackson ragu untuk meminta izin, tapo bagaimanapun ia harus meminta izin.
"Ah, Jack, minggu depan bukankah kau ulang tahun? Kau ingin dirayakan seperti apa?"
Astaga! Bahkan Jackson sendiri lupa ia akan berulang tahun bulan ini.
"Aku belum memikirkannya,"
"Apa itu yang ingin kau bicarakan dengan Daddy?" tanya Chanyeol menatap anaknya yang sedari tadi masih terdiam dan tidak menyentuh makanannya.
"Bukan itu yang ingin aku bicarakan, Dad. Tapi soal papa," Chanyeol menghentikan gerakan pada alat makannya sejenak, lalu melanjutkannya.
"Apa yang ingin kau bicarakan tentangnya?"
Jackson tidak menyangka Daddynya akan selembut ini merespon topik pembicaraannya. Yang mana pada biasanya, selalu menentang keras dan tidak mau membahas tentang papanya.
"Aku boleh menginap dirumahnya, Dad?" tanya Jackson sedikit takut, dan takut dengan respon dari Daddynya yang terdiam.
Chanyeol mengeraskan rahangnya, meredam sedikit amarahnya.
"Berapa lama?"
"Satu minggu.." cicit Jackson dan Chanyeol menghela nafasnya.
"Minggu depan kau tidak ingin membuat acara?" Chanyeol menyudahi makanannya, dan menuangkan air ke gelasnya lalu meminumnya.
"Aku belum tahu ingin membuat acara atau tidak. Tapi tujuanku kali ini ingin berhubungan baik dengan papa," sejujurnya, Jackson iri dengan kedekatan antara Baekhyun dan Jiwon.
Jackson juga ingin merasakan kehangatan Baekhyun sebagai papanya. Jika Jiwon sudah memberikannya izin, maka izin tersulit menurut Jackson adalah Daddynya sendiri.
"Bukannya berhubungan baik tidak perlu sampai menginap dirumahnya?" tanya Chanyeol.
Jackson menunduk, perkataan Daddynya ada benarnya. Ia bisa berkunjung dalam waktu kurun yang lama, tetapi izin dari Jiwon hanya seminggu dan Jackson tidak mau melewatkan kesempatan itu.
"Tapi Jiwon hanya memberikanku izin seminggu.."
Chanyeol menyeritkan keningnya dan menatap Jackson. 'Jiwon yang memberikannya izin?' batin Chanyeol.

KAMU SEDANG MEMBACA
DESTINY [chanbaek]
FanfictionPernikahan yang berawal dari kesalahan memang tidaklah semudah itu. Tidak saling mencintai, tetapi saling membutuhkan satu sama lain. Dan pernikahan dini pun tidaklah selalu berakhir bahagia. Apalagi dengan kehadirannya dua buah hati diantara mereka...