21

69.3K 4K 105
                                    

Author pov

Tidak terhitung sudah berapa kali Zalina bolak balik dari dapur mengantar makanan ke meja pelanggan.

Meskipun lelah ditambah kaki nya yang pegal akibat menggunakan high heels.

"mbak Zalina balik ke kantor aja mbak...biar Deliana yang ngantar makanan" Deliana khawatir melihat wajah boss nya yang memucat, dan sedikit ngeri melihat Zalina berjalan dengan lincah membawa nampan yang berisi makanan padahal sepatu yang di gunakan sangat tidak cocok di pandang maupun di gunakan.

"nggak papa...biar cepat aja"

"mbak yakin? Mbak pucat lho"

"yakin dong...ini mungkin make up nya luntur aja palingan"

"Tenaga nya jangan terlalu di porsir mbak...nanti sakit"

"pasti dong" Zalina tersenyum pada Deliana, Zalina dan Deliana sedang menunggu makanan di meja dapur.

Radit meletakkan makanan yang sudah jadi di atas nampan lalu menyodorkannya pada Deliana, baru saja tangan Deliana ingin menjangkau nampan namun nampan itu lebih dulu diambil alih oleh Zalina hal tersebut tak ayal membuat Radit melotot tidak setuju.

"kenapa sih melotot?"

"biar Deliana yang antar" titah Radit

"nggak bisa dong...kan aku yang ambil duluan! Hukum rimba...siapa cepat dia dapat!" Zalina menolak

"tapi aku kan nyodorin ke Deliana!" Radit gemas dengan sifat keras kepala Zalina

"iya mbak...kan mas Radit ngasi ke Deliana, biar Deliana aja yang antar" Deliana pun merasa tidak enak dengan perdebatan padahal itu adalah tugasnya mengantar makanan.

"kalian kenapa sih? Kok aneh gitu" Zalina bingung

"nggak ada yang aneh mbak Zal...justru yang aneh itu mbak" juna meletakkan makanan di nampan dan langgsung menyodorkan nampan itu pada Deliana sebelum Zalina kembali merampasnya.

"apanya yang aneh?" Zalina bingung
Namun ia memilih acuh dan mengangkat nampan namun Juna menarik nampan dari depan

"kenapa lagi? Hmm?" tanya Zalina

"Biar saya yang antar" ujar Juna

"ngaco deh kamu...koki kok ngantar makanan terus nanti yang masak di dapur siapa?" namun Zalina kalah karena tarikan Juna lebih kuat dan Juna mengantarkannya langsung ke meja pelanggan.

Kemunculan Juna yang menggunkan seragam koki namun mengantar makanan secara langsung membuat ricuh satu Merlion, Visual Juna yang tidak main main membuat pekikkan histeris para gadis terdengar hingga ke dapur.

'yaampun gantengnya'

'cuiuit...cogan tampan uyy'

'kak...bagi nomornya dong!'

'mas...boleh foto bareng nggak?'

'rahim ku anget mazz!'

'duh ini bidadara jatuh dari mana nih?'

'duh tampan sekali...ini waktu di surga pasti antrian paling depan nih!'

'fix...nggak nyesal gue antri lama buat makan disini kalau koki nya model ginian!' ujar sekumpulan anak SMA

'ini beneran koki? Apa lagi ada syuting Variety Show?'

'anjirr...sumpah gais kalian harus banget liat dia' seorang perempuan yang sedang Live di instagram langsung menyorotkan kamera pada Juna

My Baby [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang