15. Demon

603 158 249
                                    


Note : Kalau komennya nggak sampe 100 kayaknya work ini nggak bakal aku lanjut lagi :') so sorry


Semenjak umurnya memasuki 17 tahun, Leo tak pernah tidur dengan tenang. Malamnya terasa panjang, perasaannya tak pernah merasa damai. Ia selalu menemukan dirinya dalam balutan pakaian gelap berdiri membelakangi cahaya bulan. Sorot mata gadis itu kecewa, dengan kedua irisnya yang membasah. Leo tak pernah tau bahwa bunga tidur bisa terasa sangat nyata, cairan merah di tangannya terasa hangat. Cairan itu menyelimuti benda tajam berbentuk pisau dengan batu permata berwarna biru laut.

Dan sekarang pisau itu terpampang di depan matanya secara nyata.

"Dia punya indikasi dengan makhluk Alaturi!" Lastri menunjuk gadis di depannya dengan kaget. "Leo, aku harus pergi. Sampai nanti."

Lastri lenyap begitu saja, meninggalkan Leo dan Emma yang tercekat, matanya menatap Leo dan benda ditangannya secara bergantian. Ia sendiri tidak menyangka bahwa kalung itu akan berubah menjadi pisau sekarang, tidak ada indikasi ancaman yang meregang nyawanya.

"Itu apa?" Sorot pemuda itu menatap pisau dengan Emma secara bergantian. Emma sendiri terdiam, ia nggak tau harus menjelaskannya seperti apa.

"Bukan apa-apa." Gadis itu melengos, melangkah pergi namun Leo segera meraih pergelangan tangannya.

"Itu apa?!" Sorot matanya berubah tajam, dan Emma dibuat gentar sesaat. Namun gadis itu segera menepis pegangan tangan Leo dengan cepat. "It's not a big deal, Zachery Galileo."

"Lo itu apa?" Leo kembali berujar ketika pisau itu lenyap seketika dan kembali menjadi permata biasa yang menggantung di kalung Emma.

"Dan apa itu Alaturi?" Ia kembali berujar mengingat ucapan Lastri beberapa menit yang lalu.

Emma semakin dibuat membisu, tak ada kata yang berhasil terucap di mulutnya selain langkahnya yang kian menjauh.

"Batu permata di kalung lo bakal berubah jadi pisau ketika lo berada dalam bahaya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Batu permata di kalung lo bakal berubah jadi pisau ketika lo berada dalam bahaya." Logan kembali menjelaskan ketika Emma bercerita heboh soal kejadian tadi siang.

ALATURITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang