Ting!
Pintu lift terbuka. Honey Joana keluar dari lift ditemani oleh Andri Ikhman, Raditya dan Citra. Ia mengenakan gaun terbaik yang telah ia pesan dari Butik Laura. Long dress berwarna abu-abu dengan potongan leher berbentuk V pada bagian depan dan belakang gaun membuatnya terlihat cantik, seksi dan elegan di saat yang bersamaan. Aura keartisannya semakin terpancar dan menawan, hanya saja wajah tegang dan frustrasinya sulit tuk ia sembunyikan.
Honey Joana
Tiba-tiba Honey menghentikan langkahnya lalu menoleh ke belakang tuk melihat Andri, Raditya dan Citra yang ikut menghentikan langkah. Senyuman manis terukir di bibir merah mudahnya, "Kalian duluan saja ke mobil!" pintanya.
"Ya," jawab Raditya mengiyakan permintaan Honey lalu mengajak Andri dan Citra tuk jalan lebih dulu. Ia memahami perasaan Honey yang tertekan dengan apa yang terjadi di apartemen. Mungkin Honey butuh untuk berjalan sendiri sebelum akhirnya Honey harus menghadapi lampu blitz paparazi yang menghiasi karpet merah. Begitulah pemikirannya tentang Honey malam ini.
Honey memandang punggung-punggung dari orang-orang yang telah menemaninya selama ini. Ucapan Alex tentang ia dikelilingi oleh orang yang memakai topeng kembali terngiang di telinganya. Gigi putihnya menggigit kecil bibir bawahnya yang gemetar. Air matanya kembali jatuh, 'Aku tak mau percayai itu. Tak mungkin mereka menghianatiku,' hatinya membantah keras.
Andri Ikhman
KAMU SEDANG MEMBACA
Dangerous Beauty
RomansaStefano Yunarta, detektif polisi yang memiliki misi balas dendam terhadap calon presiden Hardian Syaid sekaligus ayah dari seorang artis cantik ternama Honey Joana yang tak bahagia dengan kecantikannya. Misinya yaitu membuat Honey jatuh cinta padany...