"Sebenarnya aku tidak berharap banyak, kalau kau bisa mengeluarkan dia sebelum akhir semester maka kamu bebas. Kamu tidak perlu lagi mengeluarkan murid-murid lainnya. Tapi, karena aku yakin kamu pasti kesulitan, rasanya untuk Agustus ini, aku akan m...
Halo, Perkenalkan aku M.I.D.A.L penulis dari cerita yang berjudul "Popularitas adalah Segalanya" atau bisa kita singkat dengan sebutan PaS.
PaS sendiri sebenarnya adalah karya pertamaku yang memakai sudut pandang orang pertama dan akan menjadi series panjang yang pertama akan aku buat. Genrenya sendiri adalah Teenfict, karena memakai tokoh anak-anak SMA tahun pertama. Sedangkan untuk temanya adalah psychological warfare.
Jika kalian pernah membaca karya Shougo Kinugasa, pasti kalian akan mengerti kenapa gaya tulisanku agak-agak mirip ke sana. Dan juga cerita ini sebenarnya sedikit banyak terinspirasi dari karya beliau.
Sekilas tentang Popularitas adalah Segalanya (PaS).
PaS adalah proyek jangka panjang (berseri) yang aku buat dengan melibatkan tiga sudut pandang dalam setiap volumenya. Dengan kata lain, dalam 1 volume akan ada tiga judul yang masing-masing memiliki protagonis yang berbeda. Judul-judul itu diantaranya adalah; Popularitas adalah Segalanya (Melodi), Popularitas adalah Segalanya (Vokal) dan Popularitas adalah Segalanya (Bass).
Ceritanya akan menggunakan latar sekolah yang kuberi nama SMA Amemayu. SMA Amemayu adalah sekolah yang didirikan oleh perusahaan multinasional bernama Amemayu Group yang berpusat pada Kota Yogyakarta. Amemayu sendiri sebenarnya berasal dari semboyan Kota Yogyakarta yaitu, Memayu Hayuning Bawana–semboyan kota tersebut. Saya mengambil kata pertama dan menambahkan huruf A di depannya.
Di sekolah ini, sesuatu yang tidak biasa terjadi. Karena segala sesuatunya ditentukan oleh poin. Poin itu disebut sebagai Popularitas. Setiap bulan, murid akan mendapatkan uang saku tergantung dari popularis yang dia miliki, berkisar dari 0 hingga 10.000. Dengan hitungan kasar, 1 poin bernilai Rp. 1.000. Tapi, jika popularitas seorang siswa mencapai titik 0, maka sanksi dropout akan diberikan.
Selain poin yang mencapai titik 0, setiap bulan juga akan diadakan event yang disenggelarakan oleh sekolah, sehingga murid dapat berebut poin atau menghasilkan poin dari fitur yang bernama pentas. Akhirnya cerita ini akan lebih berfokus pada persaingan untuk saling men-dropout antar siswanya. Bahkan teman pun akan sulit dicari di sekolah ini, sebab setiap muridnya adalah orang-orang terpilih.
Maksud anak-anak terpilih di sini adalah mereka adalah anak-anak yang bermasalah (baik sikap, kelakuan, mental, dan abnormalitas pada masa remajanya) sehingga simulasi masyarakat yang ingin dicapai Amemayu Group sempurna.
Di sini saya membuat sebuah logika sendiri, dengan kata lain menciptakan bumi versi 2.0, di mana di Indonesia ada sebuah perusahaan multinasional bernama Amemayu Group yang sangat berjasa untuk perkembangan negara. Bahkan mampu mendirikan sekolah elite yang dimasuki oleh anak-anak bermasalah.
Ok, kayaknya udah lumayan panjang. Bagi yang berminat melanjutkan hehe.
Seperti kataku tadi, kalau cerita ini akan dibagi menjadi 3 judul yang berbeda. Sebenarnya tidak masalah kalian akan membaca yang mana terlebih dahulu, karena ceritanya akan dimulai seperti bersamaan, dan judul lainnya akan berkaitan (dengan kata lain menjawab beberapa pertanyaan di judul yang satu). Aku merasa jahat haha, karena untuk mengerti kalian harus membaca ketiga kisahnya.
Baiklah, karena kalian memilih untuk mengawali kisah ini di versi Vokal. Maka aku ucapkan selamat datang. Di sini cerita akan berfokus pada Fathur Anugerah. Dan gaya berceritanya akan menggunakan alur maju, tetapi tentu saja dengan banyak misteri.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
