9.CILASKAR

1.6K 148 10
                                    

Aku up ngga sesuai jadwal, harusnya hari Ahad kan tapi berhubung jadwal aku besok padet banget jadi aku up nya di hari sabtu semoga suka semuanya.

happy reading 


Flashback On

Semua orang bersorak bahagia, karena baru saja pengunguman kelulusan. Dan Alhamdullilah angkatan Cila lulus seratus persen.


"Leon! " teriak Cila.

"Cila sini, aku mau ngomong sesuatu, " ajak Leon sambil menarik tangan Cila.

Setelah sampai ditaman sekolah merekapun duduk di salah satu kursi panjang yang ada di sana, Cila bingung sendiri dengan tingkah lagu Leon.

"Kamu mau ngomong apa? " tanya Cila.

"Pacaran Yuk? " ucap Leon santai.

Cila terdiam mendengar ucapan Leon, ini ngajak pacaran atau ngajak main sih. Walaupun ucapan Leon terdengar seperti candaan. Tapi, berhasil membuat perasaan Cila menjadi tak karuan.

"Nggak lucu, " ujar Cila.

Keindahan memutar tubuhnya beberapa derajat dan menatap Cila dalam. "Gue serius! gue suka sama lo, gue sayang lo lebih dari sahabat Cila. "

"Kamu ngajak aku pacaran?" Cila merasa tidak yakin dengan ucapan Leon barusan.

"Ngga ada persahabatan yang murni antara cowo sama cewe Cila," ucap Leon.

"Tapi kan. Abi ngelarang aku buat pacaran, " ujar Cila.

"Kita pacaran sehat kok, " tambah Leon lagi.

"Emang ada gitu pacaran sehat? " ujar Cila.

"Ada, aku janji selalu jagain kamu, " Leon terus saja meyakinkan Cila.

Walaupun Cila dididik sedari dulu tentang pemahaman agama, tidak menuntut kemungkinan kalau dia bisa mematuhi semuanya. Cila juga sama dengan anak-anak yang lain pada umumnya, ingin merasakan pacaran, keluar bersama teman-temannya. Tapi Abi dan Uminya selalu mengatur semua tindakan Cila.

Kali ini mungkin ini pilihan yang benar dia akan menerima ajakan Leon, apa masalahnya tentang orang tua, tidak semua hal bisa diatur oleh orang tua. Itulah pikiran Cila sekarang.

"Ok kita pacaran, " putus Cila.

"Kita pacaran diam-diam yah! " ucap Cila lagi.

"Iya tenang aja, " jawab Leon.

Akhirnya tepat hari kelulusan Cila, untuk pertama kali dalam hidupnya, dia membuka hati untuk seseorang dan ternyata itu sahabatnya. Orang yang selalu ada untuknya selama masa SMP.

Flashback Off

Setelah pulang sekolah, Cila berniat pergi ke suatu tempat. Cila berjalan dan tidak lupa mengirim pesan kepada Rayna untuk pulang terlebih dahulu tanpa menunggunya.

Laskar yang mengendari motornya, melihat Cila yang sedang berdiri di pinggir jalan. Saat ingin menghampiri Cila, Cila sudah menahan sebuah angkot membuat Laskar mengurungkan niatnya untuk menghampiri Cila.

CILASKARTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang