Chapter 19

62 14 0
                                    

Min Yoongi POV :

Aku tidak tau apa yang ada di pikiran wanita yang sedang duduk di sampingku ini, dari mulai keinginannya yang ia katakan pada Appa ku untuk menikah denganku lalu dengan jawaban-jawabannya saat aku bertanya, bahkan aku tidak melihat keraguan dari sorot matanya atas keputusan yang ia buat. Aku yakin manusia normal tidak akan menginginkan menikahi seseorang yang sudah berbuat jahat padanya. Aku sungguh penasaran apa yang akan terjadi pada hidupku setelahnya, aku akan menikah dengan seseorang yang bahkan tidak memiliki perasaan apapun padaku. Terserah apapun tujuannya, setidaknya aku bisa memiliknya seutuhnya dan menebus kesalahanku padanya untuk selalu melindunginya. Mungkin aku mulai mencintainya, terserah ia mencintaiku atau tidak. Aku tidak peduli.

AeRi POV :

Aku sendiri sungguh tidak tau alasanku untuk bersedia menikah dengan pria yang sudah berbuat jahat padaku. Entah untuk menyenangkan hati ayahnya atau untuk membalas rasa sakit hatiku sendiri karena merasa telah dikecewakan. Aku tidak peduli lagi kemana hidup akan membawaku, aku mengikuti apa yang ada di hatiku saja saat ini. Aku sudah tidak bisa lagi membedakan mana yang baik dan mana yang jahat, mana yang tulus dan mana yang berpura-pura. Aku merasa seperti lelah menjalani hidup ini. Aku tau menikah tanpa didasari atas rasa cinta bukanlah hal yang baik, katanya cinta bisa tumbuh dengan sendirinya bukan? Aku sendiri tidak yakin apa aku bisa mencintai pria yang duduk di sampingku ini. Sejujurnya bukan pernikahan dan keluarga seperti ini yang menjadi impianku, dan saat pria di sampingku ini mengatakan aku tidak bisa keluar dari kehidupannya aku sungguh tidak peduli juga. Aku tidak peduli pada apapun lagi saat ini bahkan pada diriku sendiri.

......

"AeRi, kita harus bicara."

"Apa yang ingin kau bicarakan pada calon istriku Tuan Jeon?"

Bugghh!!! Jungkook meninju wajah Yoongi lalu AeRi pun mendorongnya.

"Jangan sentuh calon suamiku! Jika kau marah dan ingin memukulku silahkan pukul aku! Aku tidak menyalahkanmu atas apa yang terjadi. Aku sadari ini murni kesalahanku."

"Ini bukan salahmu, ini salahku seharusnya aku mengatakannya dari awal AeRi."

"Ya. Seharusnya. Dan seharusnya aku tidak jatuh cinta padamu."

"AeRi kau tau siapa yang akan kau nikahi?! pria yang menjebloskanmu ke penjara AeRi! Pria yang sudah memfitnahmu. Dan aku yang berada di sampingmu saat itu."

"Aku tau. Terima kasih sudah menolong dan mendampingiku. Apa kau ingin meminta bayaran sekarang? aku yakin calon suamiku mampu membayar jasamu."

"AeRi..ada apa denganmu? kemana perginya sosok AeRi yang dulu?" Jungkook menatap AeRi dengan tatapan sendunya.

"Tidak ada AeRi yang seperti itu lagi mulai hari ini. Lebih baik kau kembali pulang aku yakin ada yang membutuhkan sekarang."

Jungkook dan Min Yoongi pun saling melempar tatapan

"AeRi sebelum aku pergi, izinkan aku bertanya satu hal padamu. Apa kau masih mencintaiku?"

"Seharusnya tanyakan hal itu pada dirimu sendiri Tuan Jeon. Apa kau pernah mencintaiku? atau hanya kasihan kepadaku?"

........

"Duduklah Tuan Min, aku akan mengobati lukamu." ucap AeRi datar.

"AeRi.."

"Tolong jangan katakan atau tanyakan apapun saat ini. Aku lelah."

.............


















Pernikahan Min Yoongi dan Jean AeRi pun dilaksanakan, keduanya sudah saling mengucapkan janji suci itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pernikahan Min Yoongi dan Jean AeRi pun dilaksanakan, keduanya sudah saling mengucapkan janji suci itu. Tidak diakhiri dengan kecupan pada bibir AeRi, Yoongi hanya mengecup singkat pipi wanita yang baru saja menjadi istrinya itu. Jungkook dan Nara pun menghadiri acara pernikahan itu.

"Apa kau senang Tuan Min?" tanya Jungkook saat sedang bersalaman dengan Min Yoongi seolah mengucapkan selamat atas pernikahan ini.

"Aku senang karena menang darimu."

"Pastikan pada malam pertamamu istrimu tidak menyebut namaku di sela-sela kegiatan kalian." ucap Jungkook berbisik di telinga Min Yoongi.

Min Yoongi pun tidak bisa melakukan apapun saat ini karena semua mata pasti akan mengarah padanya jika ia melakukan hal yang memalukan. Min Yoongi hanya bisa meredam rasa marahnya dengan mengeraskan rahangnya.

"Aku harap kau bisa berbahagia dengan keputusanmu AeRi." ucap Jungkook pada AeRi.







Tbc...

LAW and LOVETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang