"Kita lihat ya janinnya" kata Jaehyun sembari menggerak gerakan alat USG pada perut rata Ten.
"Naaah... " Jaehyun berhenti saat menemukan yang ia cari."Woaaaah... mantap memang pasangan subur kita ini" tiba tiba Yuta yang juga berada dalam ruangan karena penasaran dengan kehamilan Ten berteriak senang dan mendekat ke layar yang menampilkan hasil USG perut Ten.
"Waaah pantas saja energinya terasa sangat kuat" Jaehyun menggeleng gelengkan kepalanya dan berdecak kagum.
"Kenapa kenapa?" Tanya Johnny.
Ten dan Johnny malah panik, takut anak mereka kenapa napa.Yuta tertawa dan menepuk nepuk bahu Johnny. "Kau keren John" Johnny bingung.
Jaehyun menoleh pada Johnny dan tersenyum
"Lihat dua titik itu?" Tanya Jaehyun pada Johnny dan Ten.Johnny dan Ten mencari cari sebentar kemudian mengangguk.
"Anak kalian kembar. Tapi sepertinya tidak identik sih" Jawab Jaehyun tersenyum lebar.
"Hah??" Johnny dan Ten kaget. Mereka teringat dengan perkataan Mark semalam.Yuta masih tertawa .
"Kalo dilihat dari ukurannya. Kandungan Ten sudah berumur sekitar tiga minggu" Lanjut Jaehyun lagi
Yuta tertawa semakin keras."Ya ampun kalian. Percobaan pertama dan langsung dua. Setelah ini kalian harus kasih tau kita trik triknya deh. Demi keberlangsungan bangsa vampir" komentar Yuta masih tertawa. Jaehyun juga tertawa meski tak sekeras Yuta.
"Tapi mereka sehat kan?" Tanya Johnny khawatir."Tenang John. Mereka sangat sehat. Yang penting Ten harus banyak istirahat, lebih banyak minum darah. Karena bayi kalian ada dua disana. Jangan terlalu stress.. Dan.. Meski kandungan Ten sangat sehat, kalau bisa untuk jaga jaga jangan berhubungan intim dulu ya" pesan Jaehyun. Yuta masih tertawa.
"Oh nanti aku kirimkan darah hangatnya 3 kantong sekalian ya sehari. Biar Ten banyak minum darah. Sehari kalau bisa habiskan 3 kantong itu" ucap Yuta sembari mencoba berhenti tertawa. "Oh sekalian nanti aku kirim box khusus untuk menyimpan darahnya agar tetap bagus dan hangat. Tapi setiap hari harus habis ya. Kalau tidak habis buang saja atau masukkan lemari pendingin segera. Jangan tetap ditaruh di box itu. Kalau lebih dari 42 jam nanti rusak darahnya" lanjut yuta.
"Tadi malam Mark bilang loh ke kita kalau adiknya ada dua" celetuk Ten sembari mengancingkan kembali kemejanya.
"Eh masa?" Tanya Yuta tertarik.
"Kalau dari energinya sih memang kandunganmu energinya lebih kuat daripada waktu Jeno masih dalam kandungan. Tapi aku juga tidak menyangka kalau kamu hamil anak kembar. Jarang sekali kan ada kasus anak kembar yang lahir di kaum kita. Mungkin Mark hanya menebak tidak sengaja" komentar Jaehyun."Oiya John.. Kau jadi pindah ke apartemen Ten?" Tanya Yuta.
"Jadi. Setelah ini kami akan ke mansionku dan mengepak barang barang yang aku butuhkan" Jawab Johnny."Yah. Sayang sih sebenarnya mansionmu tidak ditinggali. Tapi kalau menimbang dari segi kenyamanan untuk Ten sih lebih baik di apartemen Ten until sementara ini. Lebih dekat juga dengan kami" Yuta.
Johnny mengangguk. Ia akan merasa lebih tenang juga karena banyak vampir di sekeliling Ten. Di mansion Johnny hanya ada manusia."Iya sekarang kalian fokus ke calon anak-anak kalian ini. Jangan sungkan minta bantuan kami. Tapi nanti kalau kandungan Ten sudah semakin tua dan kalian ingin pindah ke mansion, aku bersedia kok kalau harus bolak balik ke mansionmu atau ikut pindah kesana menangani Ten" ucap Jaehyun sembari memberikan 2 foto sonogram pada Johnny.
"Oke. Aku kembali ke ruanganku ya teman-teman" Yuta pamit dan keluar dari ruang periksa Jaehyun.
"Oke. Kalian juga harus bergiliran dengan pasien lainnya. Sampai ketemu nanti" Jaehyun tersenyum mengusir halus Johnny dan Ten dari ruangannya.
***
Ten terus mengusap foto sonogram sambil tersenyum.
"Masih tidak bisa percaya ya?" Tanya Johnny sembari menyetir. Mereka dalam perjalanan menuju mansion Johnny.
Ten tersenyum lebar. Melihat kembali foto sonogram ditangan kanannya. Sementara tangan kirinya terus mengelus perutnya yang masih rata.

KAMU SEDANG MEMBACA
[END] Heart of Immortal [JohnTen]
Fanfiction[M/M] "Kau..." "Kau vampir, Ten?" "Kau vampir sungguhan?" "Astaga Ten! Aku sangat bahagia!" "John, kau betulan vampir?" "Ya ampun Ten.. Aku vampir. Sungguh. Pure blood!" "Tapi.. Kau makan makanan manusia John" *** Cerita tentang kesalahpahaman ant...