Hi readersss ... Hari ini aku update yang uwu dulu ya.. Biar kalian ga kesel mulu sama si bapake Mark 😘
Gemes aku pengen update kebersamaan keluarga Seo dulu..
Kasian kan udah beberapa chapter mereka sedih terus.
Gapapa ya?Happy reading..
Dan jangan lupa Vote dan commentnya atau ntar Dery gigit loh..***
"Bwaaaaaaa"
"Naaaa baaaa" Jaemin dan Hendery masing masing tengkurap sambil menepuk nepuk buku cerita yang berserakan di tempat tidur.
"Kali ini Mark hyung yang pilih ya" Ten tersenyum melihat kedua anaknya saling berebut memilih buku cerita yang akan dibacakan Ten sebelum mereka tidur malam ini."Naaaaaaaaaa" Jaemin protes sambil terus menepuk nepuk buku bersampulkan ilustrasi gadis dengan tudung merah dan seekor serigala pilihannya.
"Liiiiii liiii" Hendery juga dengan kesal menepuk nepuk buku bergambar Dinosaurus.
Sementara Mark yang disuruh memilih hanya duduk lemas di tempat tidur."Hayoooo kalian ribut apa lagi?" Johnny tersenyum dan masuk kedalam kamar.
"Mereka berebut memilih buku cerita. Malam ini giliran Mark yang memilih, tapi si kembar maunya juga memilih bukunya" Ten.
Johnny tersenyum dan bergabung bersama keluarganya di tempat tidur.
"Mark hyung pilih yang mana?" Tanya Johnny pada Mark.
Mark hanya mengangkat bahunya
"Mana saja" Jawab Mark lirih. Johnny mengamati judul buku cerita yang berserakan ditempar tidur dengan seksama."Oh! Ini saja! Biar malam ini Daddy yang bercerita. Daddy belum pernah membacakan buku ini untuk kalian" Johnny mengambil buku cerita berbahasa Inggris dengan sampul bergambar ulat berwarna hijau yang ia beli belum lama ini.
Mata hendery berbinar melihat sampul bergambar ulat, sementara Jaemin terlihat lesu mengetahui Daddynya yang akan bercerita. Jika Johnny yang bercerita, sudah di pastikan mereka akan mendengar Johnny mendongeng dengan bahasa Inggris.Mark mengangguk setuju dengan pilihan Johnny. Yang langsung disambut tawa senang Hendery.
Jaemin menggeser buku cerita kesukaannya dan menjatuhkan kepalanya ketempat tidur. Tidak bersemangat.
Ten tertawa pelan melihat kelakuan Jaemin yang sedang kesal. Meski baru berusia 4 bulan, Jaemin dan Hendery sudah bisa dengan jelas mengeskpresikan emosi mereka dan mengerti setiap ucapan para vampir dewasa. Mereka memang tumbuh jauh lebih pesat dari bayi pada umumnya.Ten membereskan buku yang berserakan di tempat tidur sambil sesekali tersenyum melirik Jaemin yang tengkurap menyembunyikan wajahnya.
"Gantian ya Na, besok lagi kita baca buku pilihan Nana" Johnny mengelus rambut putra bungsunya. Jaemin tetap diam tidak berkutik. Menenggelamkan wajahnya di tempat tidur."Aigooo… kan Nana kalah, satu lawan dua. Dery sama Mark hyung mau baca buku yang itu. Kita baca buku pilihan Nana besok ya? Jangan ngambek" Ten mengangkat Jaemin dan memeluknya. Jaemin menekuk bibirnya kesal. Ten hanya bisa tertawa melihat wajah Jaemin yang tampak menggemaskan dengan bibir ditekuk kebawah dan dahi mengkerut.
"Becok kita baca led liding hood ya Na…" Mark berbicara pelan. Ia berusaha menghibur Jaemin meski tubuhnya masih lemas.
Johnny mengelus rambut Mark.
"Ayo kita bacaaaa.. Sinih.. Dery tidur disini" Johnny mengangkat Hendery yang masih tengkurap di bagian tengah tempat tidur, dekat kaki Mark dan menidurkan Hendery disamping Mark.Hendery tersenyum saat Ten memberinya boneka dinosaurus yang akhir akhir ini menjadi teman tidurnya. Sementara Jaemin dibaringkan disamping Hendery, memegang boneka kelinci yang sama dengan milik Renjun. Hanya saja milik Jaemin berwarna putih sedangkan milik Renjun berwarna pink.
![](https://img.wattpad.com/cover/240102913-288-k623137.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
[END] Heart of Immortal [JohnTen]
Fanfic[M/M] "Kau..." "Kau vampir, Ten?" "Kau vampir sungguhan?" "Astaga Ten! Aku sangat bahagia!" "John, kau betulan vampir?" "Ya ampun Ten.. Aku vampir. Sungguh. Pure blood!" "Tapi.. Kau makan makanan manusia John" *** Cerita tentang kesalahpahaman ant...