CTL No. 20

15.6K 2.1K 329
                                    

Angin malam berhembus cukup kuat membuat udara semakin dingin. Namun Jungkook tidak bergeming, ia berdiri diujung atap gedung dengan tatapan kosong. Membiarkan deru angin menghantam tubuhnya kuat, ia seolah sudah mati rasa.

Memikirkan kenapa ia harus mengalami semua ini ?

Diantara milyaran orang, kenapa harus dia ?

Mengapa hanya dia ?

Dadanya sesak, hatinya hancur, bahkan jiwanya sudah hilang entah kemana.

Jungkook merasa sangat putus saat ini.

Ia sudah tak tahu lagi apa yang harus dilakukan untuk menghilangkan seluruh rasa sakit ini.

Rasa sakit yang begitu menggerogoti relung jiwanya hingga tak bersisa.

Terlalu sakit bahkan dengan menangispun tidak bisa membuatnya lebih baik.

Apa yang harus ia lakukan ?

Apakah mengakhiri hidupnya bisa menjadi jalan keluar untuknya ?

Lebih tepatnya, apakah ia masih pantas untuk hidup ?

Rasanya begitu menjijikan dan memuakkan untuk terus hidup.

Ia tak bisa..

Ia tak sanggup..

Benar-benar sudah mencapai limitnya.

BRAK..!

"Jungkook..!"

Ah, itu suara Taehyung.

Anak itu berbalik sambil melihat ponselnya.

"Kau terlambat 10 menit.."

"Menjauh dari situ. Itu berbahaya Jungkook... Kemari.. Aku mohon.."

"Tae.. Kadang aku berfikir kenapa harus aku ? Kenapa harus aku yang mengalaminya ?" Ucapnya dengan tatapan sendu. Menatap telak dimata Taehyung dengan airmata yang mengalir.

Taehyung menggeleng kuat, "Kumohon.. Apapun yang kau pikirkan.. Jangan lakukan itu. Kumohon Jungkook.. Kumohon.. Aku membutuhkanmu.. Jangan.."

"Tae, let me just give up. Let me just stop fighting. I'm so over all this bad luck. I'm so tired. You don't know what it's like. I'm dying here. I can't anymore..Taehyung-ah.. I'm sorry.." Lirih Jungkook dengan senyuman tipis sebelum ia merentangkan kedua tangannya dan menjatuhkan dirinya sendiri kebelakang.

"JUNGKOOOKKKK..!!!"

Selamat tinggal Taehyung. Maafkan aku dan terimakasih sudah mencintai orang sepertiku. Taehyung, jika aku diberi kesempatan kedua untuk hidup aku berjanji akan mencintaimu sepenuh hatiku.

Taehyung, maafkan aku. Aku tak bisa menepati janji kita.

Taehyung, aku mencintaimu..

Detik berikutnya Jungkook menatap tak percaya ketika mendapati Taehyung ikut melompat dan berusaha menyusulnya. Salah satu tangan Taehyung berusaha semakin terjulur untuk menggapainya meski mereka saat ini sedang terjatuh dari ketinggian ratusan meter.

"JUNGKOOK..!!" Teriaknya lagi sambil terus berusaha menggapai tangan anak itu.

Hingga ia berhasil dan langsung menarik tubuh Jungkook dalam pelukannya. Memutar tubuh mereka sehingga tubuh Taehyung lah yang ia jadikan tameng pelindung.

"Sudah kubilang aku takkan meninggalkanmu..! Aku akan ikut kemanapun kau pergi..!" Kata Taehyung.

Maka berikutnya terdengar tangisan kuat Jungkook sembari terus memeluk tubuh Taehyung.

Cross The Line (Vkook) {COMPLETED}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang