Cross The Line (Vkook) {COMPLETED}

CTL No. 24

Baca sampe akhir yaw..
Ada pertanyaan yang gue ajukan.. Hehehehe
.

.

.

.

.

.

.

Hari ini tampak aneh buat Taehyung. Ini hanya perasaannya saja atau memang Jungkook seperti menghindarinya ?

Tidak secara terang-terangan memang tapi semua terlihat jelas.

Iya sih Jungkook masih kesekolah dengannya menggunakan motor. Bahkan Taehyung masih rutin membangunkan anak itu seperti biasanya. Mereka bahkan masih saling menyapa dan mengobrol biasanya. Hanya saja anak itu tampak lebih diam tidak seperti biasanya.

Satu lagi, Jungkook selalu menolak melihat matanya.

Ketika jam istirahatpun Jungkook lebih memilih bermain basket bersama Jimin ketimbang makan dengannya dikantin.

Bukannya apa sih tapi menurutnya Jungkook selalu mengutamakannya juga sebagaimana ia pun demikian. Tapi kali ini tidak begitu.

Jadinya hal itu membuat mood Taehyung jadi anjlok hingga kedasar bumi. Tadinya yang hanya sekedar berwajah datar, sekarang ditambah moodnya yang buruk membuat sekeliling Taehyung terasa mencekam. Seperti berada di film horror.

Lisa dan Irene saling melirik saja, sudah bisa menebak sih sebenarnya. Karena yang bisa mengubah mood Taehyung hanya Jungkook saja. Jadi sudah bisa dipastikan sumber masalahnya adalah anak itu. Masalahnya adalah raut wajah datar Taehyung itu seperti hendak membunuh seseorang.

Bukannya apa, tapi mereka sedang berada dikantin saat ini karena Taehyung yang mengajak. Katanya ingin makan siang bersama anggota Osis lainnya. Tapi kok sedari tadi matanya menuju ke arah lapangan basket melulu.

Sungjae, Eunwoo, dan Jinan juga ikut saling melirik satu sama lain seolah bertanya ada apa dengan ketos mereka. Sedangkan Yoongi sendiri malas tahu karena ia hanya ingin makan lalu kembali ke ruang Osis dan tidur sejenak.

"Um.. Apa kalian bertengkar ?" Tanya Irene pada akhirnya. Ia terlalu penasaran jadi nekat bertanya, daripada tersesat dijalan dan tak tahu arah jalan pulang kan gawat.

Hening.

Namun aura Taehyung semakin membara, hawa dingin jadi terasa tiba-tiba dan membuat siapa saja merinding.

"Kau tahu, mungkin kami bisa membantu jika kau cerita.." Sambung Sungjae cepat sebelum anak itu mengamuk dan seluruh anggota Osis yang akan kena getahnya.

Dalam sekejap Taehyung jadi terlihat tenang kembali dan membuat teman-temannya menghela nafas lega.

"Kami tidak bertengkar.." Jawab Taehyung.

"Lalu ?"

"Aku... Sejujurnya aku juga tidak tahu"

Hening lagi.

Mereka semua saling melirik lagi satu sama lain seolah sedang berbicara menggunakan bahasa kalbu.

Jadi sebenarnya ini ada apa ?!

Pengen sekali mereka teriak dihadapan wajah Taehyung untuk bertanya tapi nyawa mereka lebih penting.

"Jungkook menghindarimu ?" Suara Yoongi terdengar tiba-tiba tanpa ragu sama sekali. Raut wajahnya bahkan masih sama datar seperti Taehyung.