AKU.SURGA KE-2 MU [IDR] END✔

8.Bunda (Namakamu)

Semakin hari,kedekatan (namakamu) dan Muti seperti layaknya seorang ibu dan anak yang sesungguhnya. Disetiap harinya pun Muti meminta agar(namakamu) yang mengantar-jemputnya ke sekolah.Bahkan bisa dibilang kasih sayang(namakamu) yang baru beberapa hari ini kepada Muti melebihi kasih sayang kirana selaku bunda kandungnya Muti

Pkl 17:10

Iqbaal masih termenung disamping brankar,melihat wajah sang istrinya-sendu

"Kirana..hh ,, aku ikhlas jika memang kau ingin pergi. Karena dengan melihat mu seperti ini disetiap harinya begitu lebih menyakitkan" Ucap iqbaal dengan gemetar
Setia memegang tangan sang istri yang semakin pucat

Ia mengambil cincin pernikahan yang tersemat di jemari Kirana"akan aku simpan cincin ini, karena ini akan selalu membuat ku terus merasa dekat dan percaya bahwa kau pasti akan kembali bersama ku dan menjalani kehidupan kita seperti dulu"lirih nya.Dan lagi, ia kembali menitikan air mata

Iqbaal tertidur disamping Kirana berharap sang istri yang akan membangunkannya nanti-harap iqbaal

______________________________

"(Nam), jadi kapan kamu menikah dengan iqbaal? " Tanya Alya yang sudah tahu semua hal antara sahabatnya itu dengan iqbaal

(Namakamu) menghentikan aktifitas makan nya setelah mendengar ucapan Alya tadi. Kini mereka sedang berada di caffe dekat dengan butik Alya

"Hmhhh... Aku juga belum tau. Tapi kya nya beberapa minggu ini aku akan menikah" Sahut(Nam) menjelaskan

"Tapi- bagaimana dengan istri pertamanya? "Kata Alya . (Namakamu) terdiam, berfikir sejenak

"Oh iya aku sampe lupa" Celetuk(namakamu)

"Lupa apa? "Alya mengernyitkan alisnya

" Selama ini aku belum pernah menemui mba Kirana"jelas nya

"Emang kamu tau Kirana dirawat dirumah sakit mana? " Tanya Alya ada benar nya juga

(Namakamu) tersenyum "InsyaAllah aku tahu, waktu itu ka fildza pernah cerita sama aku" Jelas nya

"Kalo gitu, mau aku temenin?" Tanya Alya menawarkan

(Nam) menggeleng cepat"nggak usah Al, aku bisa sendiri. Tapi maaf ya bukannya aku ngelarang"ujar nya merasa tak enak hati

"Iya udah kalo kamu maunya gitu.Hmh- (Namakamu) aku cuma bisa berdoa yang terbaik buat kamu" Lanjut nya dengan nada sendu menatap (namakamu). Ia pun tersenyum dan saling memeluk

_____________________________

Pkl. 19:20

(Namakamu) menuruni taksi dan berlalu setelah membayar pastinya. Pandangannya teralihkan ketika melihat iqbaal keluar dari rumah sakit dan memasuki mobil. Seperti nya ia akan pulang setelah menjenguk Kirana. Sebisa mungkin(Nam) menghindar agar tidak terlihat oleh iqbaal

"Ruang anggrek VVIP. No 4 sepertinya ini kamar mba Kirana" Monolog (namakamu) menebak. Ia sudah berada didepan pintu kamar yang ia tuju

Ceklek~~

Benar saja ini memang kamar yang tepat. Terlihat jelas sosok seorang wanita yang terbaring lemah tak berkutik dan begitu banyak terpasang alat alat ditubuhnya

"Assalamu'alaikum mba" Salam(namakamu) menghampiri brankar Kirana dan duduk disamping nya

Sebagai seorang wanita yang berhati lembut, (namakamu) merasakan kepedihan yang selama ini iqbaal dan keluarga nya rasakan ketika melihat ketidak berdayaan Kirana

"Mba,, kenalin aku(namakamu).Semoga mba bisa cepat sembuh dan berkumpul lagi bersama keluarga kecil mba. Mereka semua sangat merindukan kehadiran mba Kirana saat ini" Ucapnya dengan pelan

Tak heran jika iqbaal begitu mencintai istrinya ini. Dia terlihat sangat cantik dan pastinya juga baik~pikir(namakamu)

"Lihat! Subhanallah begitu cantiknya mba meskipun sedang memejamkan mata" Ujarnya merasa terkagum pada sosok Kirana, wanita yang baru saja ia lihat

"Aku kesini cuma mau meminta izin kepada mba. Bahwa aku akan menggantikan sementara peran mba. Dan ini juga demi kebaikan"tak terasa air matanya jatuh tanpa seizin(namakamu)
" Aku cuma mau minta maaf sama mba"lanjutnya sambil mencium tangan kirana

______________________________

"Muti,, apa kamu nggak kangen sama bunda Kirana? " Tanya iqbaal diatas kasur tidur Muti.Seperti biasa ia akan menemani Muti sebelum ia tertidur

"Muti kangennnn.... Banget sama bunda Kirana. Tapi kan sekarang udah ada bunda(namakamu) yang nemenin aku maen anterin Muti sekolah dan ngajak Muti jalan jalan" Sahut Muti tidak berbohong

"Muti.inget nak bunda Kirana itu jauh lebih menyayangi kamu daripada bunda (namakamu) " Ucap iqbaal sedikit membentak

"Tapi kenapa bunda Kirana nggak mau bangun juga sampai sekarang yah? "Tanyanya.Iqbaal terdiam
"Udah nak. Sekarang udah malem kamu cepet tidur ya. Besok kan sekolah"sahut iqbaal mengalihkan pembicaraan. Muti menurut

" Ayah nggak mau Muti lupa sama bunda Kirana setelah ada bunda baru kamu, Nak"
-Umpat iqbaal dalam hati

.......................... ✨