[author's note]

913 95 50
                                    












Haiiiiii!!!!

Akhirnya selesai juga ya cerita singkat (?) Dazel sama Sasa *prok prok prok* Haha... aku sebut cerita singkat karena chapter-nya pendek - pendek meski nggak nyangka bisa molor sampai chapter 24 *prok prok prok* *usap air mata*

Nggak bosen - bosennya buat bilang makasih banyak ke temen - temen yang udah baca, kasih vote, ninggalin komentar - komentar yang ngehibur banget sekaligus support yang bikin aku semangat buat akhirnya bisa selesain cerita ini dalam 2 bulan, yeayyyy!!!! *cium jauh buat kalian semua*

Buat Lee Jeno, big thanks to this boy, udah jadi inspirasi buat ngebangun karakter Dazel di sini, semoga siapapun setelah baca ini jadi sayang Jeno sebagai diri dia sendiri 🥺

Lalu, poin penting yang aku selipin di sini adalah soal Dazel sebagai korban dari relationship dengan toxic person aka Tara berupa kekerasan verbal, manipulasi emosi dan sadisme, di mana aku berharap kita semua lebih aware sama persoalan ini. Gimana mewaspadai perilaku serupa dan menyadari keberadaan victim serta gimana pendekatan yang bisa kita lakukan terhadap korban. Well, semoga kita semua dijauhkan dari hal - hal semacam ini dan meningkatkan kewaspadaan kita terhadap apa pun bentuk permasalahan mental di sekitar terutama orang - orang terdekat 💛

Last but not least~ shout my thanks to Keshi and Baek Yerin, musik mereka kasih inspirasi nuansa selama nulis cerita ini, please check them out, they're great indie musicians, nggak akan nyesel dengerin musik mereka.

Dan semoga dari cerita ini ada pelajaran - pelajaran yang bisa kita ambil, nggak hanya soal cinta - cintaannya aja, tapi tentang hal lain kayak aware sama perasaan insecure seseorang, dan seterusnya dan seterusnya.

Akhirnya, sampai ketemu di cerita - cerita selanjutnyanya, temans 👋🏼👋🏼👋🏼







dari temanmu,
flamelessbean

Star and SavannahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang