41 tentang Yeonjun 2

256 28 9
                                        

AYO DONG VOTE HEHE:(

***

*YEONJUN'S POINT OF VIEWS*

Hari yang melelahkan bagi gue, setelah 4 bulan berturut-turut gue latihan dan nyiapin segalanya. Disemangatin pacar, berantem sama pacar, ngerasa down ditengah-tengah segala persiapan juga udah biasa gue rasain selama 4 bulan belakangan ini.

Akhirnya gue bisa bernafas lega karena udah ada di titik ini. Disaksikan pacar juga adik, rasanya bahagia banget, serius.

Tapi ternyata kebahagiaan gue tiba-tiba sedikit meluntur saat gue tahu kalo Nara udah tahu apa yang selama ini gue sembunyiin.

Iya, gue sembunyiin fakta tentang keluarga gue yang sebenarnya kepada Nara.

Jujur kalo bukan karena kecerobohan adik gue, ini semua gak akan terjadi, mungkin.

Yah.. Untung adik.

"Pertanyaan aku.. Nyinggung, ya?" yaa begitulah yang daritadi dilontarkan Kim Nara, pacar gue satu-satunya.

Gue cukup syok karena Nara menanyakan hal ini tapi--

--mau gimana lagi? Udah seharusnya gak ada yang disembunyiin, kan? Mengingat hubungan gue udah mau jalan 4 bulan.

"Kamu.. Mau tau tentang keluarga aku?" tanya gue meyakinkan.

Dia mengangguk.

Gue menghela nafas berat.

"Tapi janji, ini cuma diantara kita berdua."

"Oke, I'll keep it secret." kata Nara meyakinkan gue.

Dengan segala pertimbangan, akhirnya gue mengungkapkan asal usul keluarga gue kepada Nara. Dan ini adalah pertama kalinya.

"Marga gue dan Shilla itu Choi." gue memulai dari asal mula nama.

Nara mengangguk paham,lalu terdiam menunggu gue melanjutkan cerita.

"Marga kakak gue itu Kim. Beda, kan?"

Nara terlihat sedikit kebingungan.

"Dulu mama sempet nikah sama ayahnya kak Taehyung. Lalu.. Saat kak Taehyung umur 2 tahun.." ahhhh jujur gue gak kuat monangis.

Nara memeluk gue, "kalo gak kuat jangan dilanjutin."

Gue menggeleng dan ngusap air mata gue yang tiba-tiba netes gitu aja.

"Kak Taehyung jadi benci sama gue, setelah tahu kalo papa gue ternyata yang ngerusak rumah tangga ayahnya sama mama. Dan itu terbongkar sekitar 2 tahun lalu."

Nara keliatan terkejut.

"Jadi gimana? Masih mau jadi pacarnya anak perebut bini orang?"

Nara diem.

"Kesalahan orang tua kamu, gak ada hubungannya sama sekali sama kamu dan hubungan kita. Gimanapun itu, aku tetep sayang kamu." -Nara.

Gue juga sayang sama lo, Kim Nara!

Tapi..

***

Gue melangkahkan kaki dengan malas menuju apartemen keluarga gue. Yang membuat gue malas adalah, ada sepasang sepatu yang gue yakin pasti milik kakak gue.

Dan bener aja, ketika gue melangkahkan kaki ke ruang tengah, orang itu beneran ada, dia lagi rebahan di sofa ruang tamu.

"Dari mana aja lo?" -Taehyung.

"Bukan urusan lo." jawab gue ketus, karena dia juga ngegas duluan anjim.

"Kenapa lo bisa pacaran sama Kim Nara?" -Taehyung

dingin [tamat]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang