-Eight-

1.4K 233 66
                                        

Athanasia tengah belajar untuk persiapan ulangan tengah semester yang akan dimulai besok.

Athanasia menggunakan sistem kebut semalam dengan membaca seluruh materi langsung dalam satu malam.

Kebiasaannya sejak dulu memang tidak pernah berubah, ia akan belajar untuk ulangan satu hari sebelumnya. Terkadang juga ia belajar beberapa menit sebelum bel masuk ruangan.

"Mana hari pertama matematika lagi, kampret emang"

Athanasia membaca buku paketnya dengan malas. Angka ada dimana-mana dan itu membuatnya pusing. Namun ada beberapa materi yang sudah ia ketahui. Dia tidak membuka buku catatan karena buku catatannya kosong.

"Nah ini nih w udah belajar dari SD, gampang beut. Gegara sama mama dikasih materi SMA sejak kecil. Rasanya anjing banget, tapi untung bisa berguna"

"Lah apaan nih? Keknya waktu materi ini w cabut ke kantin, asw"

Ting wakwaw *notif hp*

Athanasia segera mengambil handphone nya begitu mendengar ada pesan masuk.

Rupanya itu dari sepupunya.

Jennette🐷
*Foto catatan*

*Rekaman penjelasan guru*

*Kisi-kisi*

Aku tau kamu pasti kesusahan,
jadi aku udah siapin ini

TERIMAKASIH MONYET,
KAU MEMANG SEPUPU TERBAIK
AKU༼;´༎ຶ ۝ ༎ຶ༽

Sama-sama athy^^


Dan begitulah Athanasia melanjutkan malamnya dengan belajar.

Sementara itu, di tempat lain

Lucas yang sudah tidak bisa menahan kantuknya pun tertidur lelap di meja belajarnya dengan kepala yang menyandar di atas meja. Buku-buku tersebar di sana sini.

---

Hari ini adalah hari yang cerah dan membahagiakan bagi semua orang. Tapi pengecualian untuk Lucas yang bangun kesiangan di hari pertama ulangan tengah semester.

"DJANC*K!!"

Dengan kecepatan maksimal ia berlari menuju gerbang rumahnya. Harus melewati halaman yang luasnya sangat sangat..

"Hey nak, kenapa lari? Ini mobil" teriak Ibunya.

Lucas pun memutar balik tubuhnya dan berlari menuju mobil.

Pemuda bersurai hitam itu masuk ke dalam mobil dan duduk di kursi sebelah kursi pengemudi. Ibunya duduk di kursi pengemudi dan menyalakan mesin lalu mengantarkan anaknya ke sekolah.

Tak sampai 10 menit mereka tiba di depan gerbang sekolah.

Walaupun terlambat, Ibu Lucas tetap tersenyum tenang dan memasang wajah santai. Sudah menjadi kebiasaan putranya selalu terlambat di hari pertama ulangan.

"Semangat ulangannya" ucap Ibunya.

Lucas hanya mengangguk dan segera turun dari mobil tanpa berpamitan dengan Ibunya. Memang tidak ada akhlak.

Di depan pintu gerbang sudah ada guru paling galak yang menunggunya.

"Kenapa terlambat?" Tanya guru itu dengan nada tinggi.

"Tadi malam saya terlalu semangat belajar sampai lupa waktu, pak"

"Hmm kalau begitu masuk ke kelas! Jam istirahat temui bapak di ruang BK"

"Siap, pak"

Lucas berlari menuju ruang kelas. Tidak banyak yang ditanyai guru pengawas ruangan.

Lucas diberi lembar soal dan lembar jawaban kemudian duduk di kursinya.

Kebetulan oh kebetulan Lucas duduk tepat di belakang Athanasia.

"15 menit lagi waktu habis" ucap pengawas ruangan.

|Peringatan! Anak baik dilarang mengikuti adegan di bawah ini!!|

Hal itu mampu membuat Lucas panik setengah hidup.

Pengawas ruangan mendapat panggilan untuk ke ruang guru sebentar. "Jangan mencontek, Ibu tinggal sebentar"

Athanasia dan Lucas tau mereka tidak akan bisa berbagi contekan karena ada CCTV yang mengawasi. Untung saja mereka adalah pecontek profesional.

Lucas mengetuk mejanya dua kali yang artinya dia meminta semua jawaban yang Athanasia punya karena tidak memungkinkan Lucas untuk mengerjakan soal matematika dalam waktu 15 menit.

Athanasia yang paham pun berdeham sebagai tanda agar Lucas mempersiapkan diri.

Lucas pura-pura menghitung di lembar coretan.

Dari nomor 1-30

Tandanya:

Setiap Athanasia menggesekkan kakinya di lantai sehingga menghasilkan suara 'srek' artinya jawabannya A

Setiap Athanasia memperbaiki rambutnya artinya jawabannya B

Setiap Athanasia terbatuk artinya jawabannya C

Setiap Athanasia menggaruk tangannya artinya jawabannya D

Dari nomor 31-40

Tandanya:

Setiap Athanasia menjatuhkan pena artinya jawabannya A

Setiap Athanasia mengetuk meja dengan suara pelan artinya jawabannya B

Setiap Athanasia membalik kertas artinya jawabannya C

Setiap Athanasia memutar-mutar penanya artinya jawabannya D

Kenapa banyak sekali kode? Karena Athanasia dan Lucas tidak mau membuat gerakan yang sama berkali-kali agar tidak menimbulkan kecurigaan.

Lucas pun tidak akan memperhatikan Athanasia terus menerus agar tidak terlihat mencurigakan. Sebisa mungkin Lucas menunduk menatap soal dan sesekali melirik Athanasia tanpa mendongak. Dan terkadang mendengarkan suara-suara yang dihasilkan dari gerakan Athanasia.

Athanasia memberi jawaban setiap 10 detik sekali. Memberi waktu untuk Lucas berpura-pura berpikir dan menghitung.

Lucas pun akan menjawab soal 5 detik setelah Athanasia memberi jawaban. Jika kode diberikan dan Lucas langsung menjawab, itu mencurigakan.

Lucas juga tidak akan menjawab semua dengan jawaban yang Athanasia berikan. Biasanya ia akan menyalahkan satu atau dua soal agar jawaban mereka berbeda.

Berterima kasihlah karena ulangannya adalah pilihan ganda. Jika essay maka akan lebih sulit lagi kode yang digunakan.

Beberapa menit setelah Athanasia dan Lucas selesai bertukar contekan pun pengawas ruangan datang.

"Waktu habis, silahkan dikumpul"

Semua murid mengumpul lembar jawaban dan soal sesuai absen. Setelah itu mereka dipersilahkan untuk istirahat.

Ada beberapa yang memilih tetap di kelas atau ke perpustakaan untuk belajar dan mempersiapkan mata pelajaran ulangan berikutnya.

Dan ada dua orang bodoh yang memilih menghabiskan waktu istirahat di kantin.

"Aku ke ruang BK dulu, tadi dipanggil" ucap Lucas.

"Oke, ku tunggu di kantin" jawab Athanasia.

-Bersambung-

Athy yang begadang, Lucas yang bangun kesiangan🤦🤦

COUPLE [SIBAP Fanfiction]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang