[Revisi Total] (Bu)kan Mommy twins - Daniel • Jihyo

21 - Meet Jihyo Father

VOTE ✨
COMENT✨
FOLLOW ME✨

•••

"Yaampun enak ya sayang, mau lagi?" tanya mama Jihyo pada Seora yang telah selesai menghabiskan tiga potong pizza buatan neneknya.

"iya oma" Seora menjawab dengan gembira.

"yuk ikut oma sekalian bikin mau nggak?" Tiffany mengulurkan tanganya pada Seora, Seora menerima dengan gembira.

Daniel dan Jihyo sejak tadi terus berdoa agar semuanya baik baik saja, bagaimana tidak? Setelah Tiffany or mama Jihyo berteriak, dia berkata bahwa papa Jihyo akan pulang, jadi bersiap saja.

Daniel terasa seperti pria jahat yang tidak tahu apa apa, pertanyaan papa Jihyo pasti akan terbang jauh dari kenyataan, rasanya Daniel seperti akan menikahi Jihyo besok.

"mau makan? " tanya Jihyo pada Daniel yang sudah berkeringat dingin.

"boleh, sama kamu ya" ucap Daniel sedikit mengusap keringatnya, Jihyo hanya menganggukkan kepalanya.

Daniel memandangi bocah kecil dipangkuannya, Seojun sedang fokus memainkan permainan yang baru saja terdownload.

"Daddy itu buayanya ga dapet air" Seojun dengan sedih menunjuk Buaya yang menangis tidak mendapat air.

Daniel terkikik pelan, anaknya sangat pesimis sama sepertinya dahulu.

"gini loh bang, kan tuh buayanya mandi" Daniel menunjuk jarinya kearah Tab.

"waah iyaaa, yaudah Seojun mau ikutin Daddy aja" Seojun mengalihkan pandangannya dari tangan Daniel yang mencoba menyentuh tabnya.

Daniel kembali tekikik, ingin menang sendiri persis sepertinya sampai sekarang.

Langkah seseorang terdengar sangat keras, Jihyo sudah kembali dengan dua potong Pizza di tanganya, ternyata papanya sudah pulang.

"opaaaa" Seojun dengan riang berlari meninggalkan tabmya lalu memeluk Nickhun, papa Jihyo.

"kamu main ga telepon kakek, ntar kan bisa beli mobil mobilan baruuu" Nickhun mencium pipi Seojun.

"itu kakak minta pizza" ucap Seojun lalu memeluk Nickhun dengan manja.

Nickhun memeluk Seojun lalu mengelus kepalanya, dia menggendongnya dengan bahagia, matanya kemudian bertemu dengan mata Daniel.

"kamu siapa?" tanya Nickhun pada Daniel.

"saya kekasih Jihyo, bapak kandung mereka" ucap Daniel agak terbata.

Nickhun menurunkan Seojun dengan tenang, Seojun berlari kearah Jihyo.

"saya ganti baju dulu, mau ngomong sama kamu" ucap Nickhun lalu beranjak dari ruang makan.

Sungguh, Daniel tak tahu lagi betapa seramnya saat ayah Jihyo menatapnya seusai dia berkata bahwa Seora dan Seojun merupakan anaknya.

"udah gapapa, nih makan dulu" Jihyo menyerahkan sepotong pizza kearah Daniel yang sudah terlihat gemetaran.

Daniel menolaknya lalu meminum setengguk air putih dengan cepat, Jihyo sampai kaget melihatnya panik setengah mati, dia juga tak kalah panik apa yang harus dia lakukan setelah ini.

"kamu, ikut saya" Nickhun kembali dengan cepat menggunakan baju santai miliknya.

Daniel berusaha menyembunyikan ketakutannya, Jihyo tahu itu sangat terlihat bahkan kekaki itu sampai tidak tersenyum.

"ayah, Jihyo sama bunda lima menit lagi gabung" Jihyo berkata saat Mereka dalan setengah jalan.

Nickhun hanya mengangguk lalu membuka ruang kerjanya dengan tegas, Daniel sudah berpikir macam macam dikepala, hampir gila.

"Duduk" Nickhun menunjuk sofa didalam ruang kerjanya.

Dia lalu duduk didepan Daniel memandangi Daniel dari atas sampai bawah dengan pandangan itu, Daniel hampir mati diperlakukan seperti itu.

"jelaskan" tanya Nickhun agak sinis.

"Saya Ayah kandung Seora dan Seojun, kekasih Jihyo" ucap Daniel mencoba berbicara selembut mungkin.

"oh kamu yang nyewa pacar kamu buat dijadikan pembantu?" fiks, Daniel bingung harus ngomong apa.