Selamat membaca
**
*
"AL, apa kau yakin dengan mengundang Trump dan yang lain ke pertunanganmu?" tanya Danar serius.
"yah, lagi pula Ezio masih di sini jadi kita harus mengundangnya kan," jawab Alardo.
"Tapi AL_" ucapan Ildrik menggantung Saat Sem memberinya isyarat untuk diam.
"kau pasti memiliki rencana tetap menyembunyikan Qisya," Tebak Sem, Alardo tersenyum sahabatnya yang satu ini memang sudah sangat mengenalnya luar dalam.
Lutfi yang duduk di sofa pojok ruangan hanya menyimak percakapan keempat sobatnya, sambil menunggu Kim menelfon, pacar barunya yang merupakan salah satu readers MLQ dengan terus hadir di kolom komentar.
Danar dan Ildrik menatap Alardo intens
"yah, pertunanganku di haruskan menggunakan topeng dan itu berlaku untuk semua orang termasuk Aku dan Qisya," jelas Alardo membuat Sem mengangguk meski raut wajahnya datar Sem merasakan lega karna sebelumnya ia juga merasakan apa yang di rasakan Danar dan Ildrik, khawatir usaha menyembunyikan Qisya dari sorotan publik percuma."Apa si Kerdil sudah kau beri tau?" tanya Lutfi menghampiri keempat sahabatnya.
"Belum, besok malam saja" ujar Alardo santai.
Setelah beradu mulut dengan Qisya pagi tadi, Alardo memutuskan mengumpulkan Tim inti VOSTRA, berawal membahas apakah penyebrangan barang yang dilakukan Ildrik dan Brok berjalan lancar, hingga berakhir membicarakan persiapan Alardo melamar Qisya.
*
*
*
Sore, di keesokan harinya.
"Ya ampun, dimana Fliza?" teriak Qisya, kesal karna tak bertemu pelayan kesayangannya sedari siang, Alardo belum pulang sejak kemarin sore.
"Ada yang bisa saya bantu, Nona?" tanya Antonio, bodyguard yang memiliki tampang Yunani itu melihat Qisya keluar dari lift dengan terus mengoceh, sendiri pula.
"Nah kebetulan, Nio di mana Flizaku?" tanya Qisya memanggil Antonio denga Nio, terkesan menggemaskan padahal wajah Antonio 11 12 dengan tampang Brok garang dan arghk menakutkan.
"Tadi Fliza di jemput Nona Sinta, atas perintah Tuan Alardo sendiri ,Nona." jawab Antonio.
"Sekarang beritahu aku, dimana Brok?" tanya Qisya.
"kalau Brok, dia sedang memberi makan untuk Pary," jawab Antonio, Qisya menampilkan raut wajah malas lalu mengangguk pada Antonio.
"Terima kasih Nio," ucap Qisya menepuk bahu Antonio dengan sedikit berjinjit beberapa pengawal lain menahan kekehannya melihat Qisya seperti berbicara dengan orang yang berbincan dengan sahabatnya.
"iya, Nona" balas Antonio menunduk dengan tampang yang sama.
Qisya melangkah meninggalkan Antonio tetapi baru beberapa langkah Qisya berbalik.
"Nio," sahut Qisya.
"Iya, Nona?"
"Beri tau Selli untuk membuatkanku salad buah, lalu antarkan ke tempat Pary!" titah Qisya lalu melenggang pergi ke kandang singa betina, Pary.
![](https://img.wattpad.com/cover/228250264-288-k305777.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
My little Qisyandhar [Tamat] ✓
Romance✓✓✓Part yang di Repost adalah part yang sudah di Revisi, jadi yang sudah membaca saya harap bisa lebih nyaman membaca kembali, dan untuk yang baru membaca mohon maaf karna memang sebagian part sudah saya jump demi kenyamanan membaca. [ FOLLOW SEBELU...