16

1K 109 12
                                    

Ceklek..

Sehun memasuki ruangan favorit Irena, melangkahkan kakinya secara perlahan, hening. Tidak ada suara apapun selain langkah kakinya.

Menutup kembali pintunya rapat-rapat tak lupa Sehun juga menguncinya.

Menatap sekelilingnya tidak ada yang berubah sedikitpun diruangan ini, semua masih sama saat Irena masih hidup dulu.

Sehun duduk dibangku kecil didepan piano, jari tangannya menyentuh piano tersebut. Tidak ada noda atau debu sedikitpun diruangan ini karena bi Ani pasti rutin membersihkan tempat ini.

Disamping piano tersebut ada terdapat sebuah bufet kecil yang ada lacinya dan diatas bufet itu terdapat beberapa barang milik Irena.

Disana juga ada meja serta kursi tempat Irena biasa bekerja dan ketika Irena bosan sejenak perempuan itu akan bermain piano serta menyanyi untuk mengusir rasa bosannya.

Berpindah, Sehun kali ini duduk di kursi tempat Irena biasa bekerja, komputer serta dokumen-dokumen penting pun masih ada disana.

Irena ini pemilik pesantren serta menjadi donatur tersbesar dibeberapa panti asuhan dan panti jompo Irena juga sangat aktif dalam kegiatan amal.

Sebelum meninggal Irena juga sempat membangun masjid di tempat-tempat terpencil, membangun rumah tahfidz untuk anak-anak yang ingin menjadi menghafal Al-Qur'an dan anak-anak yang belajar disana pun dibebaskan segala biayanya artinya gratis, Irena tidak meminta bayaran sedikitpun pada mereka.

"Rena.. mas kangen sama kamu" Sehun melirih.

Sehun selalu nelangsa jika menyangkut sesuatu tentang mendiang istrinya itu.

Menatap foto sang istri yang ada di galeri ponselnya.

Menatap foto sang istri yang ada di galeri ponselnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Aku ngedit fotonya susah jadi tempel yang ada aja, maafkan ya😁)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Aku ngedit fotonya susah jadi tempel yang ada aja, maafkan ya😁)

Sumber foto dari pinterest.

Sehun tersenyum perih ketika melihat foto-foto tersebut.

Foto itu diambil saat mereka pergi ke tanah suci, satu minggu pernikahan sebagai hadiah, mereka melakukan ibadah umroh sekaligus bulan madu di tahan suci itu.

RevengeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang