AZKA 17

2.6K 199 24
                                    

Follow
Vote
Komen
Share

SELAMAT MEMBACA
===========================




Setelah makan malam, Azka mengajak Laura ke aparteman milik Raka, sebenar nya ia terpaksa mengajak nya ke apartemen, apalagi hanya berdua, tapi hanya dengan cara yang menjijikan yang bisa Azka lakukan.

Lain dengan Laura yang sudah sangat senang bisa makan malam perdana dengan seorang Azka, apalagi ia sudah lama bisa sedekat saat ini bersama Azka. Tanpa ia duga juga, Azka membawa nya ke apartemen milik Raka. Ia memang tau kalau itu apartemen milik Raka, karena berhadapan dengan apartemen milik Alex, kakak nya. Sebenar nya ia takut jika Alex tau, ia dan Azka berada di dalam apartemen, tapi ia merasa masa bodo, yang penting bisa menghabiskan waktu nya hanya berdua dengan Azka.

"Em Ka"panggil Laura gugup, karena baru kali ini ia merasa bisa sedekat itu dengan Azka

"Kenapa"jawab Azka dengan senyum terpaksa

"Kenapa kamu bawa aku ke sini?"tanya Laura penasaran sambil melirik Azka dari samping

"Kenapa?nggak suka"tanya Azka balik, membuat Laura langsung menatap nya

"Suka, suka banget. Cuma nggak nyangka aja, aku bisa sedekat ini sama kamu"balas Laura cepat

"Ya uda kalau suka nikmati aja. Kalau lo mau, kita bisa nginep di sini"ucap Azka sesantai mungkin, membuat Laura lagi-lagi tak percaya dengan apa yang barusan ia dengar.

"Nginep?"tanya Laura memastikan

"Hm"

"Terus Raka gimana"

"Dia bisa tidur di tempat Satria atau Aden"

"Apa kamu nggak di cari ortu"tanya Laura membuat Azka terkekeh

"Gue cowok, nggak pulang juga nggak masalah. Lo kali yang takut di cari ortu lo"

"Eh enggak kok, aku bebas, nanti bilang aja tidur di rumah temen"

Azka hanya ber'oh' ria menanggapi ucapan Laura

"Aku boleh tanya nggak sama kamu"ucap Laura ragu

"Apa"jawab Azka sambil mengeluarkan sebungkus rokok dan pematik nya.

"Kenapa kamu tiba-tiba baik sama aku"tanya Laura

"Nggak suka"ucap Azka menatap Laura sambil menaikan satu alis nya

"Bukan gitu, aku malah suka banget bisa deket sama kamu. Jujur aku uda lama suka sama kamu, dari awal kita MOS"ucap Laura

"Aku harap kamu tulus deketin aku, karena aku juga tulus cinta sama kamu"lanjut Laura serius, membuat Azka semakin tertarik dengan pembahasan itu

"Beneran lo suka gue"tanya Azka memancing Laura

"Iy-iya"ucap Laura tiba-tiba gugup karena wajah Azka yang begitu dekat dengan nya.

"Lo mau jadi cewek gue"tanya Azka membuat Laura langsung menatap mata Azka, ia memastikan apa yang barusan ia dengar

"Kamu nembak aku"tanya Laura memastikan

"Ya sejenis itu lah"

"Beneran, kamu nggak ngeprank aku kan"tanya Laura lagi

"Tapi ada syarat nya"ucap Azka mengintimidasi, dan semakin mendekatkan wajahnya dengan Laura,bahkan Laura bisa merasakan deruh nafas Azka

"Ap-apa"ucap Laura gugup menahan nafas nya

"Gue nggak mau ada kebohongan di hubungan kita"

"Mak-maksud kamu"

"Apa bener, lo yang menyebarkan vidio Jessi dan Alex saat mereka melakukan hubungan intim?"

Laura menelan ludah nya susah payah saat mendengat pertanyaan yang keluar dari mulut Azka, bahkan nada nya seperti bukan bertanya, tapi seperti sedang mengintograsi tersangka.

"Jawab"ucap Azka penuh penekanan

"Iy-iya"ucap Laura masih menahan nafas nya

Cup

Laura semakin membeku saat meraskan bibir nya di kecup Azka. Hanya di kecup, lalu Azka menjauhkan wajah nya.

"Kenapa lo lakukan itu, bukan nya dia sahabat lo"ucap Azka dingin dengan tangan yang sudah terkepal, tapi ia berusaha tenang supaya mendapatkan bukti nya

Laura masih belum bisa menjawab pertanyaan Azka, karena ia masih belum percaya dengan apa yang barusan terjadi.

"Jawab Ra"

Seketika kesadaran Laura kembali mendengar nada tinggi Azka

"Emm karena aku nggak suka dia deket sama kamu, padahal dia uda ada kak Alex"

"Apa harus lo menyebarkan aib sahabat lo sendiri"

"Aku terpaksa, kak Alex juga ngancam aku. Aku takut" ucap Laura dengan mata berkaca-kaca

"Sekarang, tolong jujur semua ke gue. Gue janji akan melindungi lo"

Sebelum menjelaskan semua nya, Laura menghela nafas nya berat.

"Aku sebenarnya anak angkat. Keluarga kak Alex yang adopsi aku sejak 10 tahun yang lalu. Mama ingin sekali mempunyai anak cewek, tapi karena penyakit mama, mama nggak bisa mengandung lagi. Aku seneng banget bisa di terima dengan baik di keluarga itu, bahkan kak alex begitu melindungi aku. Tapi-" ucapan Laura terpotong karena tiba-tiba tangis nya pecah mengingat kejadian masa lalu.

"Tapi apa"tanya Azka penasaran

"Tapi setelah kejadian itu, kak Alex selalu ngancem aku"

"Kejadian apa"

"Waktu itu hujan deras, aku nunggu kak Alex pulang. Di rumah cuma ada bibi, mama papa pergi ke luar kota urusan kerjaan. Aku paling takut sama hujan apa lagi ada petir. Tak lama kak alex pulang dengan baju yang basah kuyup dan bau alkohol sangat menyengat, dan tanpa aku duga semua nya terjadi. Kak alex memperkosa ku"

Azka bener-bener tak percaya dengan apa yang yang di alami Laura. Spontan ia langsung menarik Laura ke dalam pelukan nya. Entah kenapa rasa benci nya terhadap Laura berubah menjadi rasa iba.

"Sssttt lo tenang aja, gue akan lindungi lo" ucap azka mencoba menenangkan Laura yang sedang menangis

"Orang tua angkat lo, nggak tau ke bejatan Alex" tanya Azka yang mendapat gelengan dari Laura

"Gue akan bantu lo bicara sama orang tua angkat lo, mereka harus tau kebejatan anak nya selama ini. Bukan hanya Jessi korban nya, tapi lo juga, bahkan kita nggak tau berapa lagi korban nya"ucap Azka meyakinkan Laura

"Tapi aku takut buat mama papa kecewa, aku juga takut mereka benci sama aku. Aku uda nggak punya siapa-siapa lagi"

"Lo masih punya gue, temen-temen gue, bahkan sahabat lo pasti akan maafin lo jika mereka tau kebenaran nya"

"Sahabat?mereka uda benci banget sama aku, apa lagi Jessi, pasti dia nggak mau lihat muka aku lagi"

"Mereka pasti maafin lo, asal lo mau jujur dan tulus minta maaf sama mereka"

"Kamu yakin mereka mau nerima aku lagi"

"Gue akan bantu lo untuk mendapatkan maaf dari mereka"

"Makasih ya ka"ucap Laura memeluk erat tubuh Azka

Sedangkan di lain tempat, ketiga cowok di buat tak percaya dengan apa yang mereka lihat dan dengan dari layar laptop yang di depan nya. Entah mereka merasa senang atau merasa was-was. Sungguh semua berada di luar dugaan mereka.












Maaf ya baru up

Semoga kalian masih setia menunggu kelanjutan cerita ini

Sampai ketemu di part selanjut nya

see you ♥♥

My Cool BoyFriend ( Sequel MUD)ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang