covenant in marriage [Hunlis]

04.

"heii mami??"

*chup, kecupan manis taeyong di pipi kanan Yoona.

"hei sayang, tumben kamu udah pulang jam segini" ucap Yoona pada Taeyong yang sudah nampak di jam kampus

"sudah tidak ada kelas, jadi aku pulang"

"mami sedang menulis apa?" tayeong mengambil salah satu buku yang Yoona sedang salin di binder

"resep makanan untuk lisa"

jawab Yoona dengan senyuman yang sangat manis melihat resep yang ia tulis dengan tinta tinta warna warni.

"untuk lisa noona?" Ucap taeyong bingung, melihat satu persatu lembaran kertas binder itu "untuk apa?"

taeyong heran melihat semua tulisan cantik Yoona, yang sangat rapih seperti buku materi pelajaran agar minat pembaca.

"kenapa resep resep makanan ini hanya yang di sukai sehun hyung?"

melihat satu persatu isi dari tulisan yang Yoona tulis

"ya memang sengaja, mana mungkin mami memberikan resep makanan kesukaanmu pada Lisa, Lisa kan istri kakak-mu"

Yoona menggerutu manis pada anak bungsu nya itu yang nampak kebingungan dan mengambil lembar resep yang ada di taeyong.

"Lisa tidak bisa memasak, sejak ia kecil keluarga nya selalu memberikan keadaan yang serba ada padanya, dia tidak di izinkan untuk berada di dapur oleh ayah nya"

Penjelasan Yoona pada taeyong

"jika Noona tidak di izinkan memasak sama om Jae mengapa mami menyuruh Noona memasak?"

"kau tau? hyung mu menikah dengan lisa karena perjodohan?" Ucap yoona menjelaskan, berhenti menulis. "mami dan tante minyoung sepakat untuk membantu lisa menjadi seorang istri yang baik, mungkin dengan lisa mengerti apa yang sehun suka dapat memperat hubungan mereka"

"oh jadi seperti itu...." mengingat sesuatu, taeyong segera menutup binder itu "oiya mami, apa mami tau? sejeong mantan pacar hyung itu masih bekerja dengannya?"

"dari kemarin aku memikirkan ini mami, apa hyung benar benar sudah tidak bersama wanita sok cantik itu atau malah bermain ap... "

*shuttttt—

mulut taeyong di bungkam dengan potongan apel yang ada di depannya untuk makan siang Yoona.

"jaga ucapan mu." cibir yoona "semoga saja pikiran mu itu tidak terjadi pada hyung mu"

Potong Yoona pada pembicaraan taeyong yang memikirkan hal aneh dalam rumah tangga sehun dan lisa.

"apa ini sudah jam makan siang? mami ingin menelfon sehun"

"sepertinya sudah mam" taeyong mengangukan kepala nya sambil mengunyah apel yang tadi Yoona sodorkan padanya

" halo mami? "

"halo nak,.. apa mami menggangu jam makan siang mu?"

"tidak mami,.. ada apa?"

"bolehkah mami minta nomor lisa? mami ingin menghubungi nya"

".... "

"halo? sehun,nak kamu dengar mami?"

Yoona menarik ponsel cangihnya itu dari telinga,melihat kenapa tidak ada respon dari putra-nya

".... "

"sehun??"

"oh iy—ya? mam, mi, nomor lisa ya?? nanti aku kirim lewat pesan ya mami"