Happy Reading.
"Ciciue hahaue! Kemari dan bermain dengan Obito" Panggil Obito dengan melambaikan tangan nya tinggi-tinggi.
Sakura dan Kakashi langsung menoleh kearah Obito dan langsung menghampiri nya.
"Wahhh kalian berdua bergandengan tangan? Obito juga juga mau bergandengan bersama Ciciue dan hahaue" Kata Obito.
"Astaga! Demi apa mereka berdua sampai bergandengan tangan" Batin ino histeris.
"Huhuuu.... Aku senang melihat mereka seperti ini" Batin Hinata.
"Ada apa dengan wajah Mu Ino? Dan Hinata kenapa kau senyum-senyum sendiri? " Tanya Kakashi.
"A-aku tidak apa, hanya sedikit kaget saja dengan sikap kalian hari ini" Kata Ino.
"Hahaue ayo kemari dan temani Obito bermain" Ajak Obito dengan menarik tangan Sakura.
"Tu-tunggu aku tidak bisa bermain layangan" Kata Sakura.
"Tidak apa biar Obito ajari hahaue. Pertama hahaue pegang layangan nya begini lalu...... ~~~" Jelas Obito panjang lebar.
"Kalian berdua boleh pergi" Kata Kakashi.
"Baik kakashi-sama" Kata ino dan Hinata.
"Sakura kau bisa beristirahat jika kelelahan, Obito bisa bermain sendiri" Kata Kakashi.
"Tidak tidak. Ini sangat seru kau juga harus ikut memainkan nya Kakashi" Kata Sakura.
"Tidak, aku akan melihat kalian saja " Kata Kakashi.
Kakashi mendudukkan tubuhnya di bawah pohon Sakura yang cukup rindang dengan membawa novel berwarna oren.
"Kakashi" Panggil Sakura.
Kakashi mendongak menatap Sakura yang tengah berdiri dihadapan nya dengan tersenyum manis.
''Ayo kita makan siang bersama setelah itu kita bermain didekat danau ya"kata Sakura.
"Obito juga mau ikut" Kata Obito antusias.
"Hmm kita semua akan pergi ke sana bersama nanti" Kata Sakura.
"Yeayyy" Senang Obito.
"Tunggu Sakura. Ada yang mau ku bicara kan dengan mu" Kata Kakashi.
"Apa? Katakan saja Kakashi" Kata Sakura dengan menatap Kakashi bingung.
"Kita akan membicarakan nya setelah makan siang" Kata Kakashi dengan berjalan meninggalkan Sakura.
****
"Kita akan menyerang si Hatake itu besok dan kita akan mengambil kembali Sakura. Semua senjata dan para pasukan sudah disiapkan kan Orochimaru? ''Tanya Sasuke.
" Iya semua nya sudah siap. Kita akan mengepung si Hatake dari segala arah, setelah kita berhasil melumpuhkan semua penjaga sana kita akan langsung masuk dan menyerang Hatake dengan kelompok utama dan sisanya akan mencari keberadaan sakura dan membawanya pergi ke tempat yang aman"kata Orochimaru.
''Kita juga membutuhkan informasi dari karin. Apa dia sudah mengirim kan pesan hari ini? "Tanya Orochimaru.
" Belum, dia belum mengirim kan pesan sejak kemarin. Kuharap dia baik-baik saja disana "kata Juugo.
" Cih.. Bagaimana jika dia mati? Awas saja jika karin sampai kenapa napa "marah sui.
****
Karin dan beberapa pelayan lainnya sedang membereskan peralatan makan siang yang sudah pakai oleh Kakashi dan sakura.
Dia sedikit mencuri pandang kearah sakura.
" Kalian semua pergilah dan tutup pintu nya"perintah Kakashi.
"Sialan. Pasti mereka akan membicarakan hal penting. Aku harus mendengar apa yang mereka bicarakan" Batin karin.
Karin melihat pintu itu yang sudah tertutup rapat, dia menoleh ke kanan dan ke kiri untuk memastikan kalau tidak ada orang yang sedang melihat nya.
Dia berdiri didekat pintu dan mendekatkan telinganya dan berusaha keras untuk menguping pembicaraan mereka.
"Sakura" Panggil Kakashi.
"ada apa? Kenapa kau sampai menyuruh semua orang keluar" Tanya sakura keheranan.
"Sebelum nya aku sudah membicarakan masalah ini dengan paman dan bibi ku. Dan Mereka menyetujui keputusan ku" Kata Kakashi.
KAMU SEDANG MEMBACA
TAKDIR BENANG MERAH.
Aksi"kau adalah milikku dan selamanya akan begitu, aku akan membunuh siapapun yang berani merebutmu dariku. kau adalah segalanya bagiku"-Kakashi. " kau adalah pria gila yang pernah aku temui . aku membencimu. aku ingin membunuhmu. aku tida sudi untuk h...
