16.16 [My Killer Lecturer 2]

Part 12 - Rumah Lisa

Di sini Lisa tu Seulgi ya gaes jangan lupa😂
Semoga kalian suka part ini
Happy reading!!!

22.39 WIB

"Om, Delvin ngantuk."

"Delvin bobok aja dulu di kamar."

"Tapi, aunty belom pulang. Padahal tadi bilangnya sebentar."

Gavin menghela napas dengan berat. Ia khawatir karena hingga sekarang Wendy belum pulang dah ponselnya tidak bisa dihubungi.

"Delvin mau bobok sendiri atau ditemenin Om Gavin?" tanya Gavin sambil membelai kepala Delvin.

"Delvin bobok sendiri aja. Om Gavin nungguin aunty pulang."

"Ya udah kalo gitu. Om anter ke kamar, ya?"

**

"Wendy kenapa, Lis?" tanya Airin yang baru datang bersama Bagas.

"Berantem sama pacarnya."

"Lah??" ucap Airin dan Bagas kompak.

"Kok bisa?" tanya Airin.

"Gak tau, tuh. Dia belom mau cerita."

"Sekarang dia ngapain di kamar lo?" tanya Bagas.

"Tidur."

"Kalo Wendy sampek kek gini pasti masalahnya nggak sepele," ucap Airin yang kemudian diiyakan oleh Lisa dan Bagas.

Bagas melihat ponsel yang diletakkan di dekat televisi Lisa sedang menyala. "Lis, HP lo nyala tuh," ucapnya sambil menunjuk ke arah ponsel tersebut.

"Itu HP Wendy," jawab Lisa.

"Coba lo cek, deh. Gue perhatiin dari tadi mati nyala mulu layarnya," jelas Bagas.

Lisa mengambil ponsel Wendy, kemudian menyalakan layarnya dan melihat ada banyak sekali notifikasi panggilan.

Panggilan tidak terjawab
Gavin (39)
Lay❤️ (7)

Pesan masuk
Gavin: kak, sekarang di mana? ini udah malem, masa dari tadi telfon ku gak diangkat si
Lay: wen, kamu baik, kan? udah sampe rumah, kan? aku mau terbang. maaf karena udah ngerusak hari ini
iloveyou

Lisa terkejut ketika panggilan masuk dari Gavin kembali terlihat di layar ponsel Wendy.

"Anjir! Ini gue angkat gak??" tanya Lisa pada Airin dan Bagas sambil menunjukan layar ponsel Wendy kepada mereka.

"Kok malah Gavin yang nyariin?" tanya Airin

"Gavin sapa?" tanya Bagas.

"Adkel yang pernah baku hantam sama Vito waktu SMA." jawab Airin.

"Kok bisa nyariin Wendy??"

"INI GIMANAA WOII?!?" sahut Lisa dengan panik.

"Angkat aja, biar gue yang ngomong," ucap Airin.

**

Ini sudah panggilan yang entah ke berapa kali Gavin lakukan. Tapi, tetap saja masih tidak mendapat jawaban.

Gavin sangat khawatir karena jam sudah menunjukan pukul sebelas malam.

"Kak, angkat dong. Jangan bikin panik malem malem ngapa???" ucap Gavin frustasi.

"Halo?" Tiba-tiba terdengar suara dri sebrang ponselnya membuat Gavin terlonjak, lalu berdiri dari duduknya.

"Kak Wendy kemana aja sih??? Ya Tuhan, bikin panik tau gak??? Delvin nyariin dari tadi. Udah jam sebelas juga ni. Kak Wendy butuh dijemput? Aku jemput, ya? Kak Wendy sekarang di mana? Langsung share loc aja, aku berangkat ni."