Sayembara

1.6K 80 27
                                    

Happy reading
*
*
*
*
*
Cast: Yoo Jeongyeon
          Hwang Hyunjin (Stray kids)
          Chou Tzuyu

"Kakak! Kau seharusnya tidak terus terusan berlatih senjata. Kau sudah sangat pandai dalam bersenjata, lalu kenapa kau terus terusan berlatih dengan pedang, busur panah, tombak, dan belatimu?" Tzuyu putri bungsu dari kerajaan A yang berada paling selatan sekaligus termasuk dalam 5 kerajaan terbesar di dunia.

Gadis yang di maksud Tzuyu langsung menghentikan gerakan pedangnya. Matanya yang tajam dan tegas langsung melirik Tzuyu.

"Tzuyu kau tau untuk menghadapi semua ancaman yang mengancam kerajaan kita, kau harus bisa menjadi orang yang pintar dan kuat, dan kau tau kalau kakak adalah jendral dari kerajaan kita," gadis itu sontak langsung menggerakkan pedangnya lagi dan Tzuyu nampak menunjukkan raut bingungnya.

"Aku tau kalau kakak seorang jendral, tapi apakah seorang jendral tidak bisa menikah?" Ucapan Tzuyu membuat kakaknya sontak membeku dan terdiam.

"Maaf putri Tzuyu, tapi raja memanggil putri Jeongyeon agar segera menemuinya di ruang diskusi," gadis yang bernama Jeongyeon dan tak lain adalah kakak dari Tzuyu menghela napas lalu kemudian menaruh pedangnya dan berjalan mendahului sang prajurit.

"Tzuyu, jika kau bertanya apakah seorang jendaral tidak bisa menikah? Maka akan kuberitahu. Seorang jendral memang bisa menikah tapi jika jendral itu laki-laki, jika jendral itu perempuan maka ia berkemungkinan tidak akan menikah karena jika jendral itu menikah maka ia harus mengurus keluarganya dan tugasnya sebagai jendral," Jeongyeon berucap sambil memegang salah satu bahu Tzuyu.

"Tapi semua orang berhak menikah! Apa kakak tidak mau menikah?" Tzuyu bertanya dengan lantang dan perkataan Tzuyu membuat Jeongyeon langsung menghentikan langkahnya. Perkataan Tzuyu seakan membuatnya tertusuk ribuan duri tajam.

"Kau tau Tzuyu? Kau tidak bisa menjalankan 2 tugas sekaligus," Jawaban Jeongyeon membuat Tzuyu tau bahwa kakaknya lebih memilih menjalankan tugasnya sebagai seorang jendral daripada mengurus seorang anak atau suami.

Disepanjang koridor menuju ruang diskusi Jeongyeon memikirkan ucapan Tzuyu. Dilubuk hatinya yang paling dalam ia sungguh ingin merasakan bagaimana rasanya menjadi seorang ibu sekaligus seorang istri, namun ia masih ingat dengan tanggung jawabnya sebagai seorang jendral yang membuatnya harus mengurungkan niatnya untuk bisa menikah dan memiliki seorang anak.

"Jeongyeon! Kau sudah datang nak, kemarilah! Ayah ingin membicarakan sayembara untuk adik-adikmu," ayah Jeongyeon yaitu Jinyoung berucap sumringah namun itu membuat Jeongyeon membulatkan matanya.

"Hanya untuk adikku saja?" Jeongyeon berucap dengan senyum yang di paksakan, namun ia juga merasa senang atas apa yang direncanakan ayahnya untuk 3 adiknya.

"Jeongyeon, ayah ingin sayembaramu dilakukan setelah 3 adikmu bagaimana?" Jeongyeon sedikit terkejut namun kemudian ia langsung tersenyum dan mengangkuk.

"Terserah ayah, ayah tau kalau aku tidak akan membantah ucapan ayah," Jeongyeon tersenyum tipis.

"Jeongyeon!" ibu Jeongyeon yaitu Nayeon berucap memanggil Jeongyeon ketika ia datang.

"Ya ibu?" Jeongyeon menoleh dan mendapati ibunya datang sambil membawa nampan besar yang ditutupi kain.

"Jeongyeon! Ibu dan ayahmu sudah memutuskan bahwa tantangan dalam sayembara adik-adikmu adalah mereka para pangeran dan ksatria manapun harus mengalahkanmu terlebih dahulu, bagaimana? Bukankah itu rencana yang bagus?" Nayeon berucap sambil menatap Jeongyeon yang langsung mengangkuk senang.

"Perdana mentri segeralah kirim utusan untuk menyampaikan pesan sayembara yang akan diadakan untuk ke3 putriku keseluruh kerajaan! Sayembara ini akan diadakan 1 bulan lagi jadi usahakan kau kirim utusan dengan kuda paling cepat agar seluruh dunia mengetahui sayembara ini, jangan sertakan apa tantangan dalam sayembara yang akan kita lakukan," Jinyoung segera memerintahkan pada perdana menterinya yang langsung mengangkuk dan meninggalkan ruang diskusi supaya menyiapkan surat-surat untuk sayembara yang akan dikirim ke setiap kerajaan yang ada didunia ini.

Short Story Yoo Jeongyeon Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang