Kedua alis Marcel mengerut. Dia melihat Kyra keluar dari rumah sakit.
"Leo, Bukankah tadi Kyra mengatakan akan menjaga Elvan?"
"Iya, Tuan."
"Kenapa dia keluar?"
Leo mengikuti arah pandang Marcel. "Mmm ... kurang tahu, Tuan."
"Ikuti Kyra," pinta Marcel penasaran.
Ternyata sedari tadi Marcel belum pergi dari rumah sakit itu. Dia dan Leo masih di pelataran rumah sakit. Mereka tadi mampir ke bagian administrasi untuk melunasi biaya perawatan Elvan.
Leo duduk di depan, langsung memerintah sopir untuk mengikuti mobil Kyra. Sampai di sebuah kafe ternama, mobil Kyra berhenti. Marcel membiarkan Kyra masuk lebih dulu. Selisih 30 menit dia masuk ke kafe itu bersama Leo.
Marcel mencari keberadaan Kyra. Ternyata gadis itu malah asyik nongkrong bersama teman-temannya. Dia tertawa tanpa beban. Marcel mengurut dada lantas dia pun keluar kafe dan melanjutkan perjalanan ke kantor.
Selama perjalanan Marcel memijat pelipis. Dia tak habis pikir Kyra berani membohonginya. Sampai di kantor, Marcel langsung ke ruang kerjanya dan menyalakan komputer.
Leo langsung mengecek pekerjaannya, sebagai asisten pribadi, dia tidak ada waktu santai jika sudah berada di kantor.
Di tempat duduknya, Marcel membaca laporan data pengeboran minyak mentah di tengah laut lepas. Dia melihat ada kejanggalan mengenai pendapatan hasil tambang minyaknya.
"Leo, tolong ke ruangan saya," titah Marcel kepada Leo melalui telepon kantor.
Tak berapa lama Leo masuk ke ruangan. Dia berdiri di samping tempat duduk Marcel.
"Kamu coba cek ini. Apa saya yang salah lihat atau memang ada kebocoran data?"
Leo langsung mengecek data di komputer Marcel. Sangat serius dan teliti.
"Kok bisa menurun begini, ya?" gumam Leo heran. "Jangan-jangan ada yang bermain di lapangan, Tuan?" ujar Leo curiga.
"Coba kamu cari tahu, ya?"
"Baik, Tuan."
Setelah itu Leo pun keluar dan langsung menjalankan perintah Marcel.
Perusahaan mereka tiga bulan terakhir mengalami penurunan pendapatan, padahal tidak ada berita acara mengenai kendala di lapangan. Harga jual minyak dan gas di dunia juga stabil. Kenapa mereka bisa rugi milyaran? Ini PR besar untuk Marcel.
***
Setelah melakukan penyelidikan, Leo mendapat informasi yang sangat mencengangkan. Dia melaporkan semua yang Leo tahu kepada Marcel ketika mereka di kantor siang itu.
"Ah, mungkin mereka ingin menjatuhkan nama baik keluarga Kyra. Tahu sendiri, kan, banyak rekan bisnis saya yang menginginkan putrinya menikah dengan Elvan," ujar Marcel tetap ingin berpikir positif tentang keluarga Kyra, terutama kepada papa Kyra yang selama ini sudah menjadi rekan bisnis Marcel yang baik.
Leo tak dapat membantah, meskipun dia tahu kebenarannya. Dia tidak ingin mempersulit diri, Leo mencari aman, mengikuti kata Marcel.
Namun, semakin hari bisnis keluarga Kyra memancing rasa penasaran Leo. Diam-diam dia mengawasi usaha mereka dan mengumpulkan bukti-bukti kejadian mengganjal bahkan kegiatan ilegal mereka.
Pulang kerja, Marcel menyempatkan diri mampir ke rumah sakit menjenguk Elvan. Ketika baru membuka pintu setengah, Marcel melihat Elvan melamun dan sendirian di ruangan itu. Dia melihat air mata Elvan mengalir di pipi. Elvan terus memandangi ponselnya lalu memeluk sambil merancau tak begitu jelas di telinga Marcel.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bad Love (Ketika Aku Tak Lagi Percaya Dengan Cinta) KOMPLIT
Novela JuvenilDaniella Aleeza, gadis SMA yang cantik dan lugu, berasal dari keluarga sederhana, terjerumus pergaulan yang salah. Dia berubah 180° setelah mengenal Rico Arven Arion, remaja favorit di sekolah elit dan dari keluarga kaya raya. Rico terkenal play boy...