6| Become Reality

729 96 32
                                    

"Abrakadabra! Kukutuk kau menjadi pendampingku!"
-L.Taetae

Taehyung terbangun dari tidurnya, lalu dengan cepat dia mengambil ponselnya guna bercermin di layar ponsel

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Taehyung terbangun dari tidurnya, lalu dengan cepat dia mengambil ponselnya guna bercermin di layar ponsel. Dia melihat bayangan wajahnya disana, sedang tersenyum akibat sensasi mimpi yang sempat menemani tidurnya.

"Lihat dirimu, bisa-bisanya tersenyum karena memimpikan dia. Apa kau tidak bosan menikmati alur mimpi yang sama? Lagipula, istri di mimpimu itu tidak semanis kenyataannya." Taehyung lantas menurunkan sudut bibirnya agar tidak lagi tersenyum, kemudian dia beranjak dari ranjangnya seraya mengacak rambut.

"Aku tidak tersenyum karena memimpikan Shena. Tidak.. Tidak.. Tidak! Aku tersenyum karena disana aku sangat kaya. Iya, benar seperti itu. Aku ingin kaya!" Dia meracau di tengah langkahnya menuju toilet. Berusaha memberi sugesti bahwa dia tidak jatuh cinta kepada Shena.

Walau sebenarnya, rasa itu memang sudah hampir muncul. Tepat setelah Taehyung membisikkan kalimat terakhir kepada Shena bulan lalu di Motel. Saat keluar dari kamar Shena, bukan main dia merasakan degup jantung yang sangat cepat, sensasi keringat dingin menyelimutinya tatkala berupaya menjadi lelaki tegas yang meyakinkan Shena untuk hidup bersamanya.

Namun sayang, Taehyung tidak menyadari perasaannya sendiri kepada Shena. Atau seperti tadi, jika dia merasakan perasaan aneh, dia selalu menampiknya, tidak mencari tahu kemana ujungnya perasaan senang saat memikirkan Shena.

 Atau seperti tadi, jika dia merasakan perasaan aneh, dia selalu menampiknya, tidak mencari tahu kemana ujungnya perasaan senang saat memikirkan Shena

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Pagi ini suasana begitu sunyi di gubuk kakek Jalyo. Dia terdiam saat Shena menceritakan kedatangan Taehyung ke Motelnya. Lain halnya dengan Shena yang sangat terganggu dengan Taehyung, kakek Jalyo justru bahagia mendengar cerita terbaru ini, karena bulan lalu dia juga sudah bahagia saat Shena bercerita bahwa Taehyung melamarnya dengan cara yang bodoh di rumah sakit.

Lantas dengan perasaan senang yang luar biasa, kakek Jalyo pun terbahak dengan suara seraknya. "Aigoo! (Ya ampun).. Sudah ada yang benar-benar menaksir putriku," ucap kakek begitu senang.

"Kakek, bukan hanya Taehyung yang menaksirku. Ada banyak teman lelaki yang menaksirku. Bahkan sangat kaya dibanding Taehyung. Kakek tahu Sulwo? Dia itu menaksirku!" Shena berusaha menjelaskan kepada kakek bahwa dirinya tidak semenyedihkan itu, dia tidak harus menikah dengan lelaki miskin seperti Taehyung yang membawa embel-embel setelah menikah akan langsung menjadi kaya.

AUGURYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang