My Family Is Psychopath : The Family Secret

Chapter 3

Chapter 3 : A Game

•••

Setelah berjoging mengelilingi pekarangan kastil, sekarang Taehyung dan hyung nya sedang duduk di taman. Yang berolahraga hanya Wo bin dan Kim Bum karena Taehyung selalu merengek cape. Mereka sedang menunggu seseorang, lebih tepatnya Wo Bin ingin mengenalkan seseorang.

"Hyung, mau es krim." Ucap Taehyung pada Kim Bum karena Wo Bin sedang menjemput orang itu jadi Taehyung di jaga oleh Kim Bum.

Kim Bum menghentikan gerakan jari mengetik di ponsel lalu menatap Taehyung. "Es krim?" Taehyung mengangguk antusias.

"Baiklah, hyung tinggal sebentar. Kau jangan kemana-mana. Mengerti?" ucap Kim Bum sambil mengusap surai sang adik.

"Okie!"  jawabnya semangat. Kim Bum tersenyum lalu beranjak dari duduknya untuk ke kedai es krim yang tak jauh dari tempat mereka duduk.

Sekitar 5 menit setelah kepergian Kim Bum, wo Bin kembali dengan membawa seseorang.

"Baby." ucapnya lembut membuat Taehyung mendongak menatap hyung nya.

"Oh, hyung!" ucap Taehyung sambil tersenyum. "Nugu?" tanyanya ketika ia melihat orang asing, wanita asing.

Wo Bin tersenyum lalu beralih mengenalkan perempuan itu pada adik tersayang. "Tae, kenalkan ini Lee Nacy. Dia, kekasih hyung."

Nacy beralih duduk di samping Taehyung dan memperkenalkan dirinya. "Halo sayang, perkenalkan nama nuna Lee Nacy." ucapnya sopan dengan senyum lembut.

"Aku Taehyung." jawab Taehyung tak kalah sopan.

Wo Bin tersenyum melihat interaksi dua orang ini lalu kembali berbicara.
"Tae, Kim Bum kemana?" tanyanya ketika menyadari adik pertamanya tak ada.

"Ah, Bum hyung sedang membeli es krim." jawab Taehyung mendapat anggukan dari Wo Bin. "Hyung ke toilet sebentar, hm? Kau di sini tak apa?" tanyanya sambil mengusap kepala Taehyung.

"Pergilah, ada aku." jawab Nacy, Wo Bin menganguk lalu beralih pergi.

•••

Kim Bum kembali dengan satu cup es krim strawberry kesukaan sang adik. Saat ia akan menghampiri Taehyung tiba-tiba rahangnya mengeras. Apa itu? Taehyung sedang meringis kesakitan sambil memegangi pipinya yang memerah dan sudut bibirnya yang berdarah?

Kim Bum meremas cup es krimnya lalu membuangnya begitu saja, berlari kecil menghampiri Taehyung yang sedang di maki oleh Nacy.

"Bagaimana mungkin kau minum saja tidak becus?! Lihat, baju ku yang mahal jadi basah karena ulahmu. Sial!" maki Nacy sambil mengelap bajunya yang basah.

"M-maaf, nuna. A-aku tidak sengaja."

Kim Bum mengepalkan tangan lalu menyunggingkan senyuman miring. Ia langsung memeluk adiknya yang gemetar dan Taehyung pun mengeratkan pelukan mereka. Ia mencium kepala taehyung lalu bergumam untuk menenangkan sang adik.

Kim Bum beralih menatap Nacy. "Tidak perlu membentaknya, Nona." ucapnya, yang di pikirkan Kim Bum adalah, kalau disini tidak ada Taehyung, ia akan langsung menghabisi wanita di depannya.