My Husband and My Family

-TERIAKNYA-

"ASSALAMUALAIKUM DUNIA KUH!!!,YUHUY APRREY BODY MBAK AZI DATANG NIH MANA REAL CARPET NYA ".

jeda beberapa saat.

"HAI SEMUA GOTENMORGEN  PARA PENGHUNI" . sambil menuruni tangga ,menuju tempat makan.

ini lah setiap harinya di keluarga Mahdafika . Azi yang barbar sama seperti sang istri Riska.

"Astaghfirullah Mbak ini bukan hutan bebas " ucap abang tertua Ata.

"Huaaa.... Abang mah gak tau mbk aja "jawab Azi sambil nyengir.

"dasar dungong kagak punya akhlak"ucap Abang yang ke dua aka.

"heh! ,kutil anoa sembarangan aja hih... Mbak yang cantik dan cetar di bilang Dugong" timbal Azi kesal.

"amit-amit dasar semut rangrang" ucap adik nya gaga.

"eh curut diem lu gak usah bacot" ucap sambil duduk si sebelah ata.

Nasrul ayah' mereka hanya menggeleng kepala kelakuan anak semata wayangnya sama aja dengan sang istri.

"udah!.. Mbak mau makan apa mau bunda siapkan" ucap riska sang bunda yang mendengar itu , meski jengah tapi jika tidak ada mereka maka rumah bakalan sepi.

"terserah dah bunda Azi yang cantik yang penting makan" ucap azi sambil melihat atanya yang sedang makan .

Ata yang di di lihat pun tau jika adik nya ini ingin berbicara atau minta sesuatu.

"mbak mau nanya apa sama ata hm?" ucap ata lembut sambil tangan kirinya mengusap kepala yang terbalut hijab itu.

" hehe Abang the best deh... tau aja . begini ,Mbak nebeng boleh ngak?" tanya Azi yang awalnya suaranya besar jadi kecil. hehe...

" emang kemana mobil Mbak?" bukan Ata yang jawab malah sang ayah Nasrul.

"hehe...lagi yang biasa" cicit Azi sambil makan yang di siapkan riska .

Nasrul hanya manggut-manggut saja ia tau kalau mobil nya pasti lagi di bengkel.

" boleh kok Mbak kan abang satu arah sama sekolah Mbak"santai Ata.

Azi hanya menggunakan tangan nya berbentuk " Ok" .

" lah kalo Mbak sama abang ,adek berangkat sama siapa?" ucap gaga.

"bareng sama ata dan Mbak kan satu sekolah atau mau sama aka ?"ucap Nasrul. hanya di anggukkan ata sama yang lain.

setelah makan Azi,Gaga,dan Ata pamit untuk berangkat.

"yah ,bun kita berangkat. Assalamualaikum" ucap serentak sambil mencium punggung tangan kedua orang tuanya dan seperti biasa cipika-cipiki dulu adat di rumah ini agar tetap berhubungan baik dan tidak individu.

"waalaikumussalam, hati-hati yh kalian. Ata kalo nyetir jangan ngebut"ucap kedua orang tua.

setelah mobil yang di tumpangi mereka ber tiga pun keluar dari perkarangan rumah mahdafika .

Lalu seperti biasa di jalan komplek ini menyapa sang paman ,bibi dan kakek neneknya. mereka satu kompleks hanya beda beberapa rumah saja ,maka tak asing jika kakek , nenek,paman dan bibinya sering mampir di rumah nya tinggal jalan kaki sampai.

udah 15 menit mereka sampai di gerbang sekolah , seperti biasa Mbak di dalam mobil salim kepada Ata dan Ata pun mencium kening dan pipi sang adik itu juga yang dilakukan gaga . setelah itu Ata keluar untuk membukakan pintu untuk Azi seperti seorang putri kerajaan. dasar manja!

'Brak' di tutup pintu , Ata keluar lalu membuka pintu untuk Azi keluar .

" makasih Abangnya ,Mbak yang tampan " sambil menunduk ala Putri dan mengangkat sedikit rok dan membungkuk.

setelah itu keluar lah Gaga ,disana gaga seperti biasa menonton drama yang dibuat oleh Mbak dan abangnya itu . tapi, gaga tidak marah sebab itu semua adalah akting nya sang Mbak nya bikin cemburu para hatersnya .

"haha... kebiasaan,yok kah abang mau siap-siap juga " ucap Ata sambil masuk kedalam mobil .

lalu Azi dan gaga pun masuk ke sekolah banyak para siswa-siswi yang tidak suka ada yang biasa saja.

wah cowok mana lagi yang disantet.

gila makin cantik aja!

gaga calon imam gue.

ih jalang mah tetap jalang!!

bidadari kuh.

halah paling cuman cover doank.

"Udah gak usah di tanggepin ,adek anter aja sampe depan kelas yh !"
ucap gaga takut sang Mbak nya marah nanti bakal rusuh kalo sampe sang Mbak marah.

seperti waktu dimana ada teman kelasnya di bully oleh geng Dea yaitu adek kelas yang baru beberapa bulan .dia tidak tau jika di sekolah ini anti yang namanya pembullyan.