Eng Translator: NyX
Editor: Onihikage
Ind Translator: akuanu69Black Mist adalah katana yang diwujudkan dari gambaranku. Dengan bilah hitam legam dan hamon bergelombang yang indah, kau mungkin akan terpesona saat melihatnya. Panjangnya sekitar 80 sentimeter, dengan sedikit lengkungan. Dia sendiri mengatakan bahwa dia adalah pedang ilahi, tapi dia lebih terlihat seperti pedang terkutuk. Kalau aku mengatakan itu, dia akan menggerutu dengan berisik selama beberapa jam, jadi aku tidak menyebutkannya lagi.
Pokoknya, gaya bertarangku adalah combo instant kill yang terdiri dari mendekati musuh lalu menggunakan [Dismantle] dari kegelapan. Kalau musuh sensitif terhadap kehadiran atau niat membunuhku, aku akan menggunakan [Kamuflase] untuk menyamarkan diriku dan niat membunuhku sebagai kehadiran mereka sendiri. Dengan kata lain, ini adalah gaya pertarungan jarak dekat, tapi tidak menggunakan pedang atau tombak. Oleh karena itu, aku tak terlalu pandai bertarung menggunakan Black Mist, atau lebih tepatnya, aku tidak pernah benar-benar menggunakan pedang.
(Sisi kananmu terbuka lebar. Tutup!)
"Guh, aku belum perlu pemberitahuan darimu!"
(Dengan gerakan yang membosankan, kamu tidak akan menguasainya bahkan kalau kamu berlatih seumur hidupmu!)
Aku bertarung melawan monster hanya dengan Black Mist dan tanpa skill. Satu-satunya benda tajam yang pernah aku gunakan sebelumnya adalah pisau dapur, jadi menangani Black Mist tidak mudah. Aku mulai dengan ayunan, dan saat ayunan telah meningkat sampai batas tertentu, aku harus mempelajari [Demon Single-Sword Style] yang merupakan gaya Black Mist saat dia masih manusia.
(Englishnya sih Blade. Pisau dapur jg termasuk dlm kategori blade.)[Demon Single-Sword Style] ini cukup mematikan. Inti dari [Demon Single-Sword Style] ini adalah menempatkan semua dirimu dalam satu pedang untuk menghancurkan musuh, sebuah gaya yang akan merendahkanmu untuk berpikir tentang memiliki pedang kedua. Sepertinya gaya puncak yang sangat cocok untukku karena aku hanya memiliki Black Mist, dan bahkan kalau aku mati, dia akan terpengaruh oleh Ilmu Pedangku dan menjadi pedang ilahi.
Di depanku sekarang adalah Kaisar Naga, bos dari Hutan Great Borf. Aku bisa membunuhnya dengan [Dismantle] dalam sekejap, tapi aku sedang berlatih Ilmu Pedang, jadi aku harus melawan bos dungeon ini hanya dengan Black Mist.
Sejujurnya, aku merasa sangat tertekan. Aku cukup familiar dengan daya tahan Kaisar Naga ini sehingga aku tidak punya kepercayaan diri untuk mengalahkannya hanya dengan Black Mist, bahkan kalau dia adalah pedang ilahi. Level 290 ku melawan level 300 Kaisar Naga ... [HP] dan [STR] monster ini jauh melampauiku, dan ia masih hidup bahkan setelah diserang oleh pedangku sebelumnya.
“Alangkah baiknya kalau aku bisa menggoresnya.”
(Apa yang kau bicarakan? Gerakanmu tidak punya semangat juang apa pun, kau tidak bisa menyakitinya kalau hanya seperti itu!)
Kaisar Naga bergerak, meraihku dalam sekejap dan mencoba menusukku dengan taringnya yang tajam. Aku menghindari gigitan (dlm jarak) sehelai rambut dengan lompatan ke belakang, tapi ekornya mengayun ke arahku bahkan sebelum aku bisa mengatur napas.
Ekornya menghempaskan udara keluar dari paru-paruku dan menghempaskanku dengan geraman keras. Setelah terpental di tanah beberapa kali. Aku bangun dengan cepat, sudah cukup sakit, tapi Kaisar Naga berada tepat di depanku lagi. Sebelum berpikir bodoh, aku melompat dengan kekuatan maksimum kakiku, menghindari pukulan mengerikan tepat di tempatku sebelumnya. Aku dengan jelas mendengar benturan giginya yang bertabrakan.
Aku memulai lagi, menyiapkan Black Mist dan mengincar mata Kaisar Naga.
(Tsukuru, berikan semua yang kau miliki dan kendalikan. Jangan khawatir tentang hasilnya.)
KAMU SEDANG MEMBACA
{LN} Garbage Brave (END)
FantasyAssociated Names: Garbage Brave: Isekai Ni Shoukan Sare Suterareta Yuusha No Fukushuu Monogatari Garbage Brave【Revenge Story of a Hero Who Has Been Thrown Away After Being Summoned to Another World】 ガベージブレイブ【異世界に召喚され捨てられた勇者の復讐物語】 Pemberani Sampah 【...