Kim Hye Na melangkah lesu menuju parkiran sambil memikirkan hasil pertemuannya dengan CEO Agensi VIP Ent.
CEO Yang benar, dia yang seharusnya meluruskan berita ini dengan menjelaskan kebenarannya kepada sang Paman.
Ia mendengar notifikasi pada ponselnya. Ia segera mengecek isinya. Ekspresinya berubah semakin kesal.
Ada serentetan pesan masuk mengucapkan selamat kepadanya karena memiliki hubungan bersama dengan seorang musisi terkenal. Ia tidak mengerti mengapa ada orang-orang yang malah menganggap positif masalah ini.
Karir Hye Na baru saja menanjak. Kebanyakan artis meredup akibat terjebak gosip percintaan. Dan dia tidak ingin hal itu terjadi pada dirinya.
"Nona," panggilan Pengawalnya membuatnya tersadar jika ia sudah sampai di depan mobil. "Nona, Anda terlihat tidak fokus."
"Daesung-ssi," panggil Hye Na pada Si Pengawal. "Aku kesal sekali." Keluhnya.
"Apa yang bisa saya bantu, Nona?" Daesung, si Pengawal, bertanya dengan sopan. Namun Hye Na menggelengkan kepala. Tidak ada yang bisa dilakukan Daesung kepadanya. Bahkan ia juga tidak bisa melakukan apa pun untuk meluruskan gosip menyebalkan ini.
"Aku harus menemui Paman," kata Hye Na dengan suara tercekat. "Tolong antarkan aku ke rumah Paman."
Daesung menganggukkan kepala, ia segera membukakan pintu mobil untuk Hye Na. "Silakan, Nona."
Hye Na mengangguk, ia segera memasuki mobil.
***
Jiyong menghentikan gerakannya secara mendadak. Ia berjalan mendekati speaker untuk menghentikan musik. Seketika ruang latihan menjadi sunyi senyap. Hanya terdengar embusan napasnya dan bunyi mesin pendingin ruangan.
Ia terduduk di lantai dengan tubuh berkeringat. Dia sudah latihan menari kurang lebih setengah jam, namun mood-nya tidak kunjung berubah. Akibatnya dia terus melakukan kesalahan.
Ini menyebalkan. Ia tidak menyukai latihannya yang berantakan seperti ini. Padahal comeback-nya hanya tinggal menghitung minggu saja. Gara-gara gosip yang menimpanya, ia jadi tidak fokus.
Kebanyakan karir seorang artis redup karena terlibat gosip percintaan. Dan Jiyong tidak ingin terjebak pada hal semacam itu.
Terdengar bunyi pesan masuk. Dengan malas ia meraih ponselnya. Ada pesan dari Yesung. Ia segera membukanya.
Yesung : Kau mau tahu pollingnya, Ji? Cek link ini.
"Polling apa?" ia bertanya kepada dirinya sendiri, kemudian segera membuka link yang dikirimkan oleh Yesung.
Barulah ia mengerti ketika halaman link terbuka, menampilkan sebuah polling tentang hubungannya dengan Kim Hye Na - sungguh tidak bermutu sekali.
Halaman itu menunjukkan hasil persentase yang menyetujui hubungannya dengan Kim Hye Na. Ia terperangah tak percaya. 67% orang yang mengikuti polling ini menyetujui hubungan mereka berdua.
Ia nyaris saja akan membanting ponselnya. Moodnya semakin kacau.
***
Tidak biasanya Jiyong kabur dari jadwal latihan. Ia bahkan tidak pulang ke rumah. Mungkin nanti Yesung akan mengomelinya karena berbuat seenaknya apalagi pada minggu-minggu persiapan comeback. Sayangnya Jiyong benar-benar membutuhkan waktu untuk berpikir jernih.
Gosip percintaan dengan aktris itu benar-benar menghancurkan moodnya. Seandainya ia memiliki kekuasaan untuk dapat berbicara langsung ke hadapan publik, tentu sudah ia lakukan sejak tadi. Tapi dia adalah seorang musisi sekaligus public figure. Semua tindakannya harus dipikirkan matang-matang untuk menghindari dampak negatif yang bisa merusak karirnya. Ia tidak ingin menghancurkan karirnya yang sudah ia bangun dengan susah payah ini.
Sebenarnya ia tidak diperbolehkan berkeliaran di tempat umum dengan seenaknya. Namun ia sudah menyamar dengan baik, jadi tidak akan ada orang yang menyadari Gdragon sedang berjalan-jalan di taman kota.
Ia tidur-tiduran di atas kursi taman. Tampak seperti gelandangan. Namun ia menikmati tidur siangnya dengan lelap di sana.
****
Di tempat lain, seseorang mengendarai mobil menembus jalan penghubung antar kota yang sepi. Ia sudah berjam-jam mengemudikan mobil. Musik rock yang lantang memenuhi isi mobil, namun wajahnya tetap terlihat bosan. Ia mengetuk-ngetukkan jemarinya di kemudi, menghitung detik waktu yang berjalan lambat.
Ponselnya berdering. Ia segera mematikan musik, lalu mengenakan earphone tanpa kabel di sebelah telinganya, menerima panggilan itu.
"Target sudah dikunci, aku sudah mengirimkan file. Waktumu hanya dua hari setelah sampai di Seoul," Ujar suara pria yang menghubunginya.
"Ya," sahut pria itu pendek dengan suara berat dan rendah.
Komunikasi singkat itu berakhir. Ia segera membuka email untuk mengecek pesan dari Bos.
Benar saja. Bos sudah mengirim data Target Keempat.
---*---
KAMU SEDANG MEMBACA
TONIGHT - BAGIAN I (✓)
FanfictionBlurb: Gdragon adalah seorang musisi muda yang sangat terkenal. Namun ia tersandung skandal dengan seorang aktris yang baru naik daun, Kim Hye Na. Padahal keduanya sama sekali tidak memiliki perasaan apa pun. TONIGHT (Buku satu) - rewrite, 2024 dae...