Chapter 12: Let's Get Married

3.8K 401 20
                                    

Eunho memang tipe anak yang suka sekali bercerita tentang semua hal yang membuatnya senang. Terutama untuk hari pertama dia diantar dua orangtuanya sekaligus.

Ini terasa lengkap. Ketika dia duduk dipangku oleh Rose dan disebelahnya ada Jungkook yang menyetirkan mobilnya. Tiga orang itu terlibat cengkrama ria dan saling melempar candaan sesekali.

Begitu sampai didepan gerbang sekolahnya, Jungkook menghentikan mobil dan ketiganya turun.

"Being smart, boy. Lets do hi-five." Jungkook menaikkan telapak tangannya dan Eunho menepuknya, sebelum dapat elusan dari si ayah di pucuk kepalanya.


Ah, bahagianya sulit di gambarkan.

Eunho pamit pergi kedalam sekolahnya tapi ketika sudah berbalik, Ia kembali memutar tubuhnya. Memeluj Jungkook dan Rose bersamaan yang kebetulan masih berjongkok untuk menyamakan tinggi mereka.

Jungkook terenyuh. Melihat putranya berseri dan berlari masuk ke sekolahnya. Senyuman jelas tak luput dari bibirnya hingga dia tidak mau beranjak sampai Rose berdiri duluan dan dia mengikut.

"Benar-benar menyenangkan." Katanya ambigu.

"Bwo?" Celetuk Rose.

"Mengantar Eunho ke sekolah." Jawabnya. Masih dengan pandangan mengarah ke punggung Eunho yang sudah sangat jauh dan menghilang ketika memasuki pekarangan sekolahnya.

Rose menelan liurnya.









"Maaf."








Jungkook menoleh. "Chaeng, kita sudah sepakat tidak akan membahas itu lagi." Katanya menenangkan.

"Ya aku kepikiran saja." Rose menunduk lesu. Sampai Jungkook menepuk pucuk kepalanya dengan pelan.

"Ayo," Ia berjalan menuju mobil dan membukakan pintu untuk Rose sebelum dia sendiri beralih masuk ke kursi kemudi.

....

Awalnya Rose tidak tahu kemana laki-laki ini membawanya. Tapi dia benar-benar hanya bisa diam. Kepikiran kata-kata Jungkook didepan sekolah Eunho tadi. Rose tahu itu bukan sindiran, tapi dia merasa kasihan pada Jungkook. Ini benar-benar salahnya yang menyembunyikan Eunho selama ini.

Saking merasa bersalahnya, dia bahkan menyesali keputusannya menyembunyikan dirinya dan Eunho. Semuanya karna Ia hanya ingin hidup damai tanpa berurusan lagi dengan keluarga Saerom.

Awalnya perjalanan mereka bagus-bagus saja, sampai Jungkook menyusuri jalan yang membuatnya mengerut. "Kita mau kemana?" Akhirnya dia bertanya juga.

"Kau tidak sibuk-sibuk sekali kan? Aku mau mengunjungi sebuah tempat,"

...

Dan ujungnya Rose menatap syok pada sesuatu yang masih berdiri di depannya itu. Berkarat, tapi Rose sangat ingat wahana dan tempat ini.

"Igo--"

"Eoh. Kau ingat, kan?"

Rose tidak menjawab. Jelas saja dia ingat. Disinilah dia dan Jungkook selalu bermain setiap pulang sekolah diam-diam kabur dari Saerom, dan juga tempat kencan pertama mereka.

Ia tersenyum kecil dengan pandangan memutar menatap tempat itu. Sekarang sangat berbeda.

"Berapa tahun aku tidak pernah kesini. Sekarang taman bermain ini lebih mirip tanah usang di musim gugur, ya?"

Jungkook merangkul pinggangnya dan sama-sama menatap komidi putar itu. Sebelah tangannya dimasukkan kedalam saku celana, karna faktanya sekarang dingin sekali. Beda dengan Rose yang memakai mantel. "Aku bilang aku menyukaimu saat kita masih sekolah menengah pertama, lalu kita kencan disini." Jungkook tertawa kecil. "Karna kau tidak suka orang malas, aku jafi berniat merubah diriku. Sampai aku rajin belajar dan membuktikan aku bisa jadi pintar supaya kau juga menyukaiku."

Still With You [2020]END✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang