Part |13|

874 79 17
                                    


Suasana pesta yang tadinya ramai akan perbincangan bisnis antara sesama pebisnis dan kolega, juga raut bahagia yang tercetak jelas di wajah para undangan, kini berubah suram. Pokok pembicaraan saat ini tidak ada yang lain selain dari tindakan kejahatan seorang tetua clan Uchiha yang tak lain adalah Uchiha Madara dan cucunya Uchiha Obito bersama calon besan Uchiha Fugaku, Haruno juga keterlibatan Shimura Danzo.

Dan yang paling mengejutkan bagi khalayak yang ada di sana adalah tentang teka teki kematian pengusaha muda Namikaze Minato dan istrinya Namikaze Uzumaki Kushina. Semua terbongkar dalam sekejap.

"Sungguh kejam."

"Biadap."

"Ternyata kematian Namikaze-san adalah perbuatan Uchiha."

"Uchiha yang terkutuk."

"Aku menarik saham dan membatalkan kerja sama dengan Uchiha."

Berbagai macam bisikan dan gunjingan dari para tamu-tamu terhadap Uchiha. Dan tanpa mereka ketahui, Uchiha Madara, Obito, dan Haruno Kizashi bersama istrinya telah kabur meninggalkan Sakura yang terbodoh ditempat.

"Suka dengan hadiah yang ditinggalkan Itachi untukmu, Sasuke?" Seseorang menepuk bahu Sasuke dari samping.

Mendengar suara tersebut, Sasuke menoleh, "Kau---------"

Tersenyum charming, seseorang tersebut merangkul bahu Sasuke. "Ada waktu?" tanyanya kemudian.

Bak robot yang dikendalikan, Sasuke hanya mengangguk sebagai jawaban.

¤¤¤¤¤¤

Disinilah mereka sekarang. Di sebuah kamar hotel tempat diadakannya pesta pertunangan Sasuke dan Sakura yang kini telah gagal total.

"Jadi, bisa jelaskan padaku apa sebenarnya terjadi, nii-san?" tanya Sasuke saat seseorang tersebut tak kunjung membuka suara.

"Kamu ingin penjelasan yang mana?"

"Tentu saja yang terjadi sekarang! Bagaimana bisa sampai rekaman itu ada dan diputar di acara itu? Bukankah itu semua sudah direncanakan? Sebenarnya apa yang tidak kuketahui disini?" tanya Sasuke tepat sasaran.

"Pada kenyataannya kamu memang tidak tau apa-apa Sasuke--------" jeda sejenak. "-------kamu benar. Semua itu memang sudah direncanakan. Apa kamu kecewa karena pertunanganmu gagal malam ini?" tanya balik seseorang tersebut.

"Ck, jangan bercanda. Aku bahkan tak pernah memikirkan itu," jawab Sasuke enteng.

"Baguslah. Berarti pengorbanan dan kerja keras Itachi tidak sia-sia," balas seseorang tersebut.

"Maksud nii-san?" tanya Sasuke bingung.

Seseorang tersebut kemudian tersenyum kembali. "Mau mendengar ceritaku, Sasuke?"

"..." Sasuke hanya diam. Tapi pandangannya tidak lepas dari seseorang itu menunggu penjelasan yang Sasuke tunggu sejak tadi.

"Itachi--------" seseorang itu berucap dan balas menatap Sasuke tajam, "Tentang dia, bagaimana menurut penilaianmu?" tanyanya melanjutkan.

"Ck, jangan bertele-tele. Langsung ke intinya saja," kata Sasuke geram.

"-----dia sangat menyayangi keluarganya. Sangat menyayangi mereka, terutama adiknya. Adik satu-satunya yang ia miliki..........."

Sasuke mendengus, "Omong kosong," gumamnya. Tapi masih terdengar jelas oleh lawan bicaranya.

"--------Itachi juga berusaha keras untuk meluruskan kesalahan-kesalahan yang ada di clan Uchiha. Dia ingin melindungi dan membebaskan clan Uchiha dari sikap otoriter Ojii-sama yang membuat Uchiha merasa tertekan dan tak memiliki kebebasan. Kejahatan dalam berbisnis yang diterapkan Ojii-sama juga membuat Itachi tidak suka, begitu juga dengan aku. Saat aku melihat kegigihan Itachi dan bahkan pada saat haknya sebagai pewaris Utama clan Uchiha juga dicabut oleh Ojii-sama dan dia dituduh jadi seorang pembangkang, tapi Itachi tetap pada pendiriannya. Akhirnya aku mendukung dan membantu Itachi," jelas seseorang tersebut panjang lebar.

SADNESS✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang